23.4 C
Sukabumi
Rabu, April 24, 2024

Tebing Palagan Bojongkokosan Sukabumi longsor timpa jalan

sukabumiheadline.com - Musibah longsor terjadi di kawasan...

Suzuki SUI 125 Meluncur, Spesifikasi Vespa Banget Harga Terjangkau

sukabumiheadline.com l Skutik modern Suzuki Vespa SUI...

Jalan Hancur 10 KM yang Diaspal 50 Meter, Warga Jampang Tengah Sukabumi Merasa Dihina

SukabumiJalan Hancur 10 KM yang Diaspal 50 Meter, Warga Jampang Tengah Sukabumi Merasa Dihina

SUKABUMIHEADLINE.com l JAMPANG TENGAH – Bertahun-tahun jalan rusak di Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, dikeluhkan warga dan pengguna. Namun, hingga kini ruas Jalan Provinsi penghubung Kota Sukabumi – Jampang Tengah – Jampang Kulon, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, itu masih terlihat hancur.

Kerusakan jalan terpantau mulai dari Pangleseran, Kecamatan Cikembar hingga Bojonglopang, Kecamatan Jampang Tengah. Baca Selengkapnya: Jalan Hancur di Jampang Tengah Sukabumi, Warga: Dipandang Sebelah Mata

Pengaspalan jalan rusak sepanjang 50 meter. l @bimadua_sukabumi.jabar

Diakui warga beberapa waktu lalu ada pekerjaan pengaspalan jalan rusak tersebut. Namun, ternyata hanya sekira 50 meter saja.

Mengutip dari akun @bimadua_sukabumi.jabar, disebutkan perbaikan jalan tersebut sebagai Pekerjaan Sapu Lobang tambal sulam dengan hotmix Ruas Jalan Jampang Tengah – Kiaradua tertulis 50 meter saja, yakni dari KM 125+860 hingga 125+910.

Pekerjaan Sapu Lobang tambal sulam dengan hotmix Ruas jalan Jpt – Kiaradua
Km Bdg.125+ 860 – 125+ 910,” tulisnya beberapa hari lalu, seraya mention akun Gubernur Jawa Barat @ridwankamil dan Wakil Gubernur @ruzhanul.

“Ada pengaspalan, di-hotmix gitu, tapi cuma 50 meteran. Pas Kantor Desa Sindangresmi, Kecamatan Jampang Tengah,” kata Gungun Gunawan kepada sukabumiheadline.com, Jumat (2/9/2022) pagi.

Jalan rusak di Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi. l Gungun Gunawan

Karenanya, Gungun mengaku sangat kecewa karena Jalan Provinsi yang rusak tersebut, mencapai sekira  tujuh hingga 10 kilometer. Terlebih, kata dia, perbaikan hanya tambal sulam saja.

“Sangat kecewa. Kami warga Jampang Tengah merasa dihina, dianaktirikan,” kesal Gungun.

Ia juga menyebut, jika perbaikan jalan rusak sepanjang 50 meter saja, ibarat hiburan permen agar warga tidak mengeluh.

“Jadi ini mah diperbaiki supaya yang kemarin sempat ramai dan viral biar jempling (tidak berisik-red). Makanya diperbaiki cuma 50 meter saja dan itu pun ditambal sulam,” sesalnya.

Padahal, sebut Gungun, kerusakan jalan dimulai dari Kampung Pangleseran, Kecamatan Cikembar hingga Bojonglopang, Kecamatan Jampang Tengah.

“Pokoknya yang parah mah di wilayah Jampang Tengah, lokasi lewat jembatan Cimandiri sampai dengan depan terminal Bojonglopang, itu jalan rusak parah,” kata dia.

“Dari Jembatan Cimandiri sampai Jampang Tengah, itu kurang lebih tujuh kilometer, dan yang parah banget, itu dari mulai Desa Sindangresmi sampai ke Terminal Bojonglopang,” tambah Gungun.

Lebih jauh, ia mendetail kerusakan ruas jalan tersebut sejak Pasar Pangleseran – Tanjakan Lengka – Cibatu- Padabeunghar – Marinir – Ciareuy, Desa Sindangresmi – Cilawang, Desa Jampang Tengah hingga Terminal Bojonglopang.

“Pokoknya Jalan Provinsi di wilayah Jampang Tengah mah belum pernah dibenerin. Inginnya sih ya dicor. Kayaknya wilayah Jampang Tengah mah tersisihkan,” kata Gungun.

Gambar kebun binatang di jalan rusak. l Gungun Gunawan

Diberitakan sebelumnya, warga mengedit foto jalan rusak dengan menambahkan berbagai jenis binatang di atasnya. Baca lengkap: Jalan Provinsi di Jampang Tengah Sukabumi Hancur, Berubah Jadi Kebun Binatang

Konten Lainnya

Content TAGS

Konten Populer