Jalan Rusak di Nyalindung Sukabumi Disebut Sebabkan Hernia, Begini Penjelasan Medis

- Redaksi

Senin, 23 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUKABUMIHEADLINE.com l NYALINDUNG – Jalan rusak dan berbatu di menjadi bahan candaan warganet di Sukabumi. Candaan netizen tampak dalam kolom komentar pada unggahan akun Facebook Teguh Karya.

Teguh mengeluhkan kerusakan jalan pada ruas Bojong Batman-Bojongsari-Sukamaju, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi.

Dalam unggahannya, Teguh menambahkan keterangan sindiran bahwa jalan rusak tersebut bisa menyebabkan datangnya penyakit turun berok yang diplesetkan menjadi turun brow.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Akses jln menuju bojong batman – bojojongsari – sukamaju kec. Nyalindung sangat mengenaskan. Bisa2 turun brow hadeuuuuuuuuh rippuuuuuh,” tulisnya dikutip sukabumiheadline.com, Senin (23/5/2022) dinihari.

Unggahan Teguh pun mendapat komentar yang sama lucunya dari netizen.

Sukamundur mereun ari jalan kitu mh (Sukamundur –bukan Sukamaju– kali kalau jalannya seperti itu mah-red),” tulis akun Lukman Sitorus di kolom komentar.

Baca Juga :  Kasus Narkoba, Puluhan Warga Kota Sukabumi Dibekuk

Abdi sering lewat jln eta meski sanes orang dinya, waduh mantap pisan awak ripuh motor ripuh (saya sering lewat jalan itu meskipun bukan warga setempat, waduh mantap banget badan capek motorr capek-red),” timpal akun Ajie Yudiansyah.

D jamin caroplok baud cangkeng (dijamin bagus bagus pinggang bakal pada copot-red),” tulis akun Aden Kirei Firdaus.

Lantas, benarkah terlalu sering melintasi jalan rusak bisa menyebabkan penyakit turun berok datang? Begini penjelasannya, dikutip dari medicalnewstoday.com.

Mengenal Penyakit Turun Berok

Baca Juga :  Mengenal Tjetjep Euwjong, Juara MotoGP Tahun 1970 asal Tanah Pasundan

Untuk diketahui, penyakit hernia atau dikenal sebagai turun berok pada pria ini menyebabkan tonjolan kecil di perut atau pangkal paha.

Turun berok terjadi ketika ada kelemahan atau lubang di peritoneum, dinding berotot yang biasanya menjaga organ perut tetap di tempatnya. Kerusakan peritoneum memungkinkan organ dan jaringan mendorong atau herniate yang menghasilkan tonjolan.

Seperti dilansir medicalnewstoday.com, Dalam banyak kasus, tidak ada alasan jelas terjadinya hernia, kecuali hernia insisional (komplikasi dari operasi perut).

Risiko hernia meningkat seiring bertambahnya usia dan terjadi lebih sering pada pria daripada wanita. Hernia dapat bersifat bawaan atau berkembang pada anak-anak yang memiliki kelemahan pada dinding perutnya.

Tetapi, aktivitas dan masalah medis tertentu yang meningkatkan tekanan pada dinding perut dapat menyebabkan hernia. Hal ini termasuk batuk terus-menerus, pembesaran prostat, obesitas, mengangkat barang berat, merokok hingga gizi buruk.

Berita Terkait

Hanya 4 ditetapkan Calon Ketua DPD KNPI Kabupaten Sukabumi, ada anak anggota DPR RI
40 siswa nakal di Sukabumi akan dikirim ke barak Kodim dan Yon Infanteri 310
Pandangan fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Sukabumi soal Dana Cadangan
Tidak ada ruas Parungkuda-Pakuwon, daftar Jalan Kabupaten Sukabumi akan diperbaiki
Macan Tutul Jawa terekam camera trap di STPN Sukabumi
Kades Cikujang Sukabumi jadi tersangka korupsi Dana Desa Rp500 juta
Truk tak kuat nanjak di jalan rusak Nyalindung Sukabumi, warga: Ganti bupati sama aja
Poin penting Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi, siapkan dana Pilbup 2029

Berita Terkait

Sabtu, 17 Mei 2025 - 18:46 WIB

Hanya 4 ditetapkan Calon Ketua DPD KNPI Kabupaten Sukabumi, ada anak anggota DPR RI

Sabtu, 17 Mei 2025 - 01:30 WIB

Pandangan fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Sukabumi soal Dana Cadangan

Sabtu, 17 Mei 2025 - 00:01 WIB

Tidak ada ruas Parungkuda-Pakuwon, daftar Jalan Kabupaten Sukabumi akan diperbaiki

Jumat, 16 Mei 2025 - 01:36 WIB

Macan Tutul Jawa terekam camera trap di STPN Sukabumi

Jumat, 16 Mei 2025 - 00:59 WIB

Kades Cikujang Sukabumi jadi tersangka korupsi Dana Desa Rp500 juta

Berita Terbaru

Musik

LAMA band asal Sukabumi rrilis single hits Diantara Kalian

Minggu, 18 Mei 2025 - 07:00 WIB