Kalapanunggal-Kabandungan Sukabumi, Jalan Rusak dan Minim Penerangan

- Redaksi

Senin, 1 Mei 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ruas jalan penghubung Kalapanunggal dengan Kabandungan. l Istimewa

Ruas jalan penghubung Kalapanunggal dengan Kabandungan. l Istimewa

sukabumiheadline.com l KALAPANUNGGAL – Kondisi rusak jalan di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, kembali dikeluhkan pengguna jalan. Masih dari wilayah Utara, kali ini keluhan datang dari pengguna Jalan Kabupaten ruas penghubung dua kecamatan, yakni Kalapanunggal-Kabandungan.

Salah seorang pengguna jalan, Hasan AlGhofiqy menyebut jika kondisi jalan penghubung antara Kalapanunggal dengan Kabandungan kondisinya sudah mengkhawatirkan.

Selain karena banyaknya lubang jalan yang menganga dan digenangi air selepas turun hujan. Sepanjang jalan tersebut pun minim penerangan.

“Kondisinya mengkhawatirkan. Banyak lubang besar dan sebagian batu batu bulat berukuran kecil,” kata Hasan kepada sukabumiheadline.com, Ahad (30/4/2023) malam.

“Selai banyak lubang digenangi air, juga minim lampu penerangan jalan umum (PJU),” tambahnya.

Pria yang akrab dipanggil Aka itu mengaku mengkhawatirkan para pengguna roda dua yang rawan mengalami kecelakaan, terlebih jika hujan deras mengguyur wilayah tersebut.

Baca Juga :  Gunakan Ambulans, Kades Selingkuhi Istri Orang di Cisolok Sukabumi

“Sangat berbahaya buat pengguna roda dua, banyak lubang jalan digenangi air hujan atau bebatuan bulat,” kata advokat muda itu.

Bahkan, mirisnya lagi, Aka yang mengaku hendak bersilaturahim ke rumah mertuanya itu menyebut jika banyak warga turun ke jalan untuk menambal lubang jalan dengan tanah.

“Wajar kalau banyak warga yang turun ke jalan menambal, tapi rasanya kurang elok ya karena itu menjadi kewajiban pemerintah,” ungkap Aka.

“Ya tentu saya berharap pemerintah segera memperbaiki jalan rusak itu,” pungkasnya.

Berita Terkait

DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan
Kali pertama di era Bupati Sukabumi Asep Japar, ini alasan Hari Juang Siliwangi 2025 ditunda
Peringatan Hari Juang Siliwangi 2025 di Sukabumi ditunda, PP: Penyimpangan sejarah, cacat administrasi
Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi
Setelah bertahun-tahun akhirnya jembatan gantung 80 meter di Sukabumi dibangun TNI
Kisah gadis belia asal Sukabumi ditipu bos RM sup kaki kambing, dipaksa prostitusi online
Hari Aids Sedunia 2025, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Perkuat kolaborasi
Rumah warga jebol, dua musibah longsor di Nagrak Sukabumi

Berita Terkait

Rabu, 10 Desember 2025 - 22:48 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan

Rabu, 10 Desember 2025 - 19:10 WIB

Kali pertama di era Bupati Sukabumi Asep Japar, ini alasan Hari Juang Siliwangi 2025 ditunda

Rabu, 10 Desember 2025 - 16:06 WIB

Peringatan Hari Juang Siliwangi 2025 di Sukabumi ditunda, PP: Penyimpangan sejarah, cacat administrasi

Selasa, 9 Desember 2025 - 21:22 WIB

Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi

Senin, 8 Desember 2025 - 21:02 WIB

Setelah bertahun-tahun akhirnya jembatan gantung 80 meter di Sukabumi dibangun TNI

Berita Terbaru

Taper cut volume - Ist

Trend

6 model rambut pria 2026: Fresh dan maskulin

Sabtu, 13 Des 2025 - 07:00 WIB

Kuliner viral 2025 - sukabumiheadline.com

Kuliner

15 kuliner viral 2025, ada favoritmu atau minat jualan?

Sabtu, 13 Des 2025 - 01:25 WIB