Kepala Dipopor Senapan, 5 Fakta Aksi Begal di Area Bukit Algoritma Cikidang

- Redaksi

Minggu, 20 Juni 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Istimewa/Facebook

Foto: Istimewa/Facebook

sukabumiheadline.com l CIKIDANG – Dua wanita jadi korban begal di area Bukit Algoritma, area perkebunan Cicareh, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada Sabtu, 19 Juni 2021 sekira pukul 13.00 WIB. Bahkan sampai ada yang dipukul popor senapan.

Dua wanita tersebut masing-masing berinisial SD (21 tahun) dan IN (23 tahun). Sepeda motor yang sedang mereka ditumpangi dirampas paksa, diduga oleh dua orang pria tak dikenal.

Kanit Reskrim Polsek Cikidang, Polres Sukabumi Bripka Romal Suhendar dalam keterangan tertulis menyebut para pelaku sampai melukai korbannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

sukabumiheadline.com menghimpun 5 fakta seputar aksi begal di area Bukit Algoritma Cikidang tersebut. Berikut ulasannya:

1. Korban sedang asyik selfie

Peristiwa itu terjadi saat SD dan IN sedang asyik selfie di salah satu area Bukit Algoritma Cikidang, tepatnya di area tanah kebun PT Kidang Gesit Perkasa. Sementara sepeda motornya diparkir tak jauh dari lokasi selfie.

Baca Juga :  Kondisi terkini Umar, ojol asal Sukabumi dilindas Barakuda Brimob

“Tiba-tiba dari arah belakang muncul dua orang laki-laki tak dikenal menghampiri korban SD sambil menodongkan benda diduga senjata api warna silver,” kata Bripka Romal dalam keterangannya.

2. Senjata ditodong, kepala dipukul popor

Benda diduga senjata api (senapan) ditodongkan salah satu pelaku ke arah kepala korban SD. Pelaku kemudian memukul kepala korban menggunakan popor senapan. Akibatnya kepala sebelah kanan SD mengalami luka robek.

“Bahkan diduga pelaku melakukan tembakan ke arah korban lain, yakni IN yang sedang mencari pertolongan, namun tidak mengenai sasaran,” imbuh Romal.

3. Motor Beat dirampas

Kondisi korban yang syok, panik dan ketakutan dimanfaatkan oleh para pelaku untuk merampas harta bendanya. Sepeda motor honda Beat warna hitam milik SD langsung dirampas tanpa menggunakan kunci aslinya.

Baca Juga :  Dapur Rumah Warga Cikidang Sukabumi Tertimpa Longsor

“Korban langsung mendapat perawatan di Puskesmas Cikidang. Modus operandi pelaku mengambil satu unit sepeda motor milik korban diawali dengan kekerasan,” sambung Romal.

4. Ciri-ciri pelaku

Berdasarkan informasi yang dihimpun di lokasi, dan keterangan sejumlah saksi, satu orang pelaku berperawakan kecil, mengenakan jaket jeans, warna kulit gelap, menggunakan topi, memegang senjata api dan memakai masker.

Sementara satu pelaku lainnya berperawakan gemuk, mengenakan jaket, topi dan memakai masker. Polisi tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mencari pelaku.

5. Lokasi kejadian sering dilalui warga lokal

Pemuda setempat, Enda (32 tahun) menyebut di area sekitar lokasi kejadian biasanya sering dilalui warga lingkungan sekitar. Namun memang area itu dikelilingi kebun sawit.

“Itu jalan hidup sebetulnya, cukup sering dilalui warga yang beraktivitas. Mungkin saat kejadian kebetulan lagi sepi. Salah satu korban itu kebetulan tetangga saya. Buntut kejadian ini, beberapa pemuda lokal sempat berkeliling menjaga keamanan lingkungan,” ujar Enda.

Berita Terkait

Ii, pria asal Pandeglang akhirnya ditangkap polisi di Kadudampit Sukabumi
DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan
Kali pertama di era Bupati Sukabumi Asep Japar, ini alasan Hari Juang Siliwangi 2025 ditunda
Peringatan Hari Juang Siliwangi 2025 di Sukabumi ditunda, PP: Penyimpangan sejarah, cacat administrasi
Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi
Setelah bertahun-tahun akhirnya jembatan gantung 80 meter di Sukabumi dibangun TNI
Kisah gadis belia asal Sukabumi ditipu bos RM sup kaki kambing, dipaksa prostitusi online
Hari Aids Sedunia 2025, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Perkuat kolaborasi

Berita Terkait

Rabu, 10 Desember 2025 - 22:48 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan

Rabu, 10 Desember 2025 - 19:10 WIB

Kali pertama di era Bupati Sukabumi Asep Japar, ini alasan Hari Juang Siliwangi 2025 ditunda

Rabu, 10 Desember 2025 - 16:06 WIB

Peringatan Hari Juang Siliwangi 2025 di Sukabumi ditunda, PP: Penyimpangan sejarah, cacat administrasi

Selasa, 9 Desember 2025 - 21:22 WIB

Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi

Senin, 8 Desember 2025 - 21:02 WIB

Setelah bertahun-tahun akhirnya jembatan gantung 80 meter di Sukabumi dibangun TNI

Berita Terbaru

Tiga perempuan Sunda di perkebunan teh - sukabumiheadline.com

Kultur

5 fakta dan keunikan suku Sunda

Minggu, 14 Des 2025 - 00:53 WIB

Elang Jawa - Kemenhut RI

Nasional

Wamenhut lepas liar Elang Jawa dilengkapi GPS di Sukabumi

Sabtu, 13 Des 2025 - 19:24 WIB