Lecehkan AlQuran, Perusahaan Gim Amerika Activision Inc Minta Maaf

- Redaksi

Minggu, 14 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Call of Duty (COD) Vanguard. l Istimewa

Call of Duty (COD) Vanguard. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com – Activision Inc, sebuah perusahaan penerbit gim video asal Amerika Serikat, meminta maaf setelah dinilai melecehkan AlQuran. Dalam seri Call of Duty (COD) Vanguard, di salah satu map campaign dalam mode zombie, terdapat lembaran kertas bertuliskan lafaz AlQuran berlumuran darah yang berserakan di lantai.

Seorang Gamer Muslim Chadley Kemp mengkritik Activision karena hal tersebut. Para penggemar gim COD pun ramai-ramai menyebut Activision ceroboh, tidak sopan, tidak menghormati AlQuran, serta tidak peka terhadap Islam.

Halaman-halaman AlQuran yang robek dapat dilihat berserakan di lantai. Menyusul reaksi dari komunitas Muslim, Twitter Call of Duty Middle East kemudian merilis pernyataan yang meminta maaf atas konten tidak sensitif yang salah dimasukkan di COD Vanguard, dan mengaku telah menghapus konten tersebut.

Call of Duty dibuat untuk semua orang. Ada konten yang tidak sensitif terhadap komunitas Muslim yang secara keliru dimasukkan minggu lalu dan sejak itu telah dihapus dari game. Seharusnya tidak pernah muncul seperti yang terjadi dalam gim. Kami sangat meminta maaf. Kami mengambil langkah segera secara internal untuk mengatasi situasi untuk mencegah kejadian seperti itu di masa depan,” tulis akun Twitter Call of Duty Middle East menggunakan bahasa Arab.

Baca Juga :  Atlet Indonesia Ini Ternyata Mualaf Lho, Nomor 1 dan 5 Kini Berhijab

COD Vanguard diluncurkan pada 5 November lalu dan disambut antusias para penggemar. Gim ini dipuji karena nuansa tradisional yang dikenal dan dicintai oleh para veteran waralaba Call of Duty.

Beberapa pengguna Twitter mengeklaim pelecehan terhadap Islam ini bukan pertama kalinya. Sebelumnya, dilaporkan peta populer di COD Modern Warfare 2 telah dihapus setelah gamer Muslim mengeluhkan citra ofensif di atas panggung.

Berita Terkait

Pemukim Yahudi di Tepi Barat bertambah signifikan, PBB murka
Korupsi Rp556 miliar, eks Menteri Olah Raga China dihukum mati
Meski negaranya hancur, warga Gaza sumbang 1.000 Dolar AS untuk korban banjir Sumatera
Belum usai dengan Rusia, Ukraina diambang perang dengan negara Muslim
PM Israel Netanyahu minta diampuni di kasus korupsi yang tengah disidang
Ratusan orang WNA ditangkap, tentara gerebek markas penipuan online
Muslim Wali Kota New York City terpilih ajak boikot Starbucks, No Contract, No Coffee!
Ini 6 wali kota Muslim terpilih di Amerika Serikat 2025, satu wakil gubernur

Berita Terkait

Senin, 15 Desember 2025 - 01:04 WIB

Pemukim Yahudi di Tepi Barat bertambah signifikan, PBB murka

Rabu, 10 Desember 2025 - 10:00 WIB

Korupsi Rp556 miliar, eks Menteri Olah Raga China dihukum mati

Jumat, 5 Desember 2025 - 08:00 WIB

Meski negaranya hancur, warga Gaza sumbang 1.000 Dolar AS untuk korban banjir Sumatera

Rabu, 3 Desember 2025 - 20:24 WIB

Belum usai dengan Rusia, Ukraina diambang perang dengan negara Muslim

Senin, 1 Desember 2025 - 21:48 WIB

PM Israel Netanyahu minta diampuni di kasus korupsi yang tengah disidang

Berita Terbaru

Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI Sumardji - sukabumiheadline.com

Olahraga

Ketua BTN dan Manajer Timnas Indonesia mengundurkan diri

Rabu, 17 Des 2025 - 02:20 WIB