22.3 C
Sukabumi
Jumat, April 19, 2024

Sport Bike Honda Dax 125 MY 2024 Memikat Pecinta Motor Retro, Harga?

sukabumiheadline.com l Motor sport berdimensi ringkas, Honda...

Angkot 09 hancur disikat truk AMDK di Cicurug Sukabumi

sukabumiheadline.com - Diduga mengalami rem blong truk...

Yamaha Zuma 125 meluncur, intip harga dan penampakan detail motor matic trail

sukabumiheadline.com - Yamaha resmi memperkenalkan Zuma 125...

Luapan Sungai Cangehgar Banjiri Kelurahan dan Puskesmas Palabuhanratu Sukabumi

SukabumiLuapan Sungai Cangehgar Banjiri Kelurahan dan Puskesmas Palabuhanratu Sukabumi

SUKABUMIHEADLUNRS.com l PALABUHANRATU – Sungai Cangehgar Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi meluap dan menggenangi area perkantoran di dekat lokasi. Banjir juga menggenangi Puskesmas, pertokoan, dan pemukiman warga, Kamis (23/12/2021) sore hingga malam.

Sungai meluap setelah wilayah Palabuhanratu diguyur hujan deras, Kamis pukul 15.00 WIB. Akibatnya, debit air Sungai Cangehgar meningkat dan meluap, kemudian membanjiri kantor Kelurahan dan Puskesmas Palabuhanratu.

Informasi di peroleh kejadian air sungai Cangehgar meluap sekira pukul 16.00 WIB.

“Air sungai meluap karena sungai dangkal, dan juga banyak sampah yang menyumbat aliran air,” ujar Rizwan Muhammad, warga Kampung Cangehgar.

Suasana warga saat mengatur arus lalin Jalan Nasional Palabuhanratu. l Istimewa

“Sejauh ini belum ada laporan adanya korban jiwa ataupun luka, air juga merendam puluhan rumah warga Cangehgar dua,” tambahnya.

Meluapnya air Sungai Cangehgar juga menyebabkan genangan di Jalan Nasional di wilayah tersebut, setinggi 30 cm.

“Ketinggian air bervariasi antara 30 centimeter di Jalan Nasional, hingga mencapai satu pinggang orang dewasa di kantor kelurahan, kalau di rumah warga mencapai leher orang dewasa,” sambungnya.

Pantauan di lapangan hingga pukul 19.00 WIB, air Sungai Cangehgar masih belum surut. Tampak masyarakat sekitar berjibaku membersihkan saluran air dari sumbatan, serta mengatur arus lalu lintas.

Adapun, jumlah kerugian belum bisa dipastikan karena masih menunggu pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi.

Konten Lainnya

Content TAGS

Konten Populer