Mantan Kuli dan Sopir Angkot di Sukabumi Sukses Usaha Mochi Tolak Ajakan Dua Negara

- Redaksi

Sabtu, 13 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ujang, mantan kuli bangunan jadik bos kue mochi. l Istimewa

Ujang, mantan kuli bangunan jadik bos kue mochi. l Istimewa

sukabumiheadline.com l Kisah sukses seorang mantan kuli bangunan dan sopir angkot di Sukabumi, Jawa Barat, ini bisa menjadi inspirasi bisnis bagi siapapun.

Pria bernama Ujang ini memperlihatkan bahwa insting, kesabaran, doa dan konsistensi merupakan kunci dalam membangun usaha.

Karenanya, mantan kuli bangunan ini pun kini sukses menjadi juragan pabrik mochi. Kisah sukses Ujang ini dibagikan oleh kanal YouTube Pejuang Duit.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ujang merupakan mantan kuli bangunan yang sukses manjadi pengusaha di Sukabumi dan pernah menolak ajakan kerjasama usaha dari dua negara.

Seperti dikutip sukabumuheadline.com melalui YouTube Pejuang Duit, Sabtu (13/1/2023), sebelum menjadi pengusaha, Ujang pernah bekerja sebagai kuli bangunan dan sopir angkot.

Baca Juga :  Icip Lezatnya Karedok Bu Ema di Nagrak Sukabumi

“Sebelum saya buka mochi ini saya hidup sulit dari mulai kerja bangunan sampai jadi calo sopir angkot,” kata pemilik pabrik mochi itu.

Namun berkat kerja keras, tekat yang kuat serta dukungan dari sang istri, akhirnya Ujang terjun dalam industri kuliner. Saat ini, Ujang menjadi owner dalam bisnis yang memproduksi makanan mochi.

Dalam pekerjaan bisnis mochinya, Ujang kini mempunyai sejumlah karyawan yang dapat membantunya.

Adapun salah satu karyawan kepercayaan Ujang adalah Eman yang menjadi penanggung jawab pabrik mochinya. Tugas Eman dalam menjadi penanggung jawab adalah menghitung jumlah biji mochi yang akan diproduksi.

Baca Juga :  Berburu kuliner di Sukabumi, icip lezatnya surabi durian

Bukan hanya itu, Eman juga memastikan kualitas biji mochi dan pengemasan mochi pada tahap akhir.

Untuk setiap harinya, pabrik mochi milik Ujang bisa menghasilkan 300 hingga 400 biji mochi. Di dalam pabrik mochi di tempat Ujang memang masih menggunakan beberapa tahan manual.

Pemilik pabrik mochi itu juga mengaku bahwa dirinya masih ingin membuka lapangan kerja bagi yang membutuhkan.

Meski bisnis mochi yang dijalankan Ujang sudah sukses, namun dirinya pernah menolak ajakan kerja sama dari 2 negara.

“Karena mochi ini nggak pakai pengawet jadi hanya paling lama juga empat hari. Karena kan kalau kue basah itu jarang yang bisa bertahan sampai 10 hari itu jarang,” jelas Ujang.

Alasannya pun karena makanan mochi yang ada di pabriknya dibuat tidak menggunakan pengawet.

Berita Terkait

Curhat Helwa Bachmid, ditelantarkan Bahar bin Smith selama menikah
Hidup tak selalu indah, tapi Wanita Sukabumi ini tetap happy meski batal nikah H-1
Yusuf Mansur: Beberapa tahun lagi YouTube enggak ada, kita ambil, jadi YouSufe
Bukan wajah Jokowi lagi, sayembara logo baru Projo banjir karya netizen, dari bunglon hingga pro judol
Kenalin Koboy Sukabumi: Si abah legend penembus mesin waktu
Pernikahan viral kakek Tarman dengan mahar cek Rp3 miliar palsu dibayar tunai
Mitos siluman ular di bangunan eks PT Baju Indah Indonesia Sukabumi
Pemerintah bekukan sementara izin TikTok karena tak patuh TDPSE

Berita Terkait

Minggu, 16 November 2025 - 15:18 WIB

Curhat Helwa Bachmid, ditelantarkan Bahar bin Smith selama menikah

Sabtu, 15 November 2025 - 12:59 WIB

Hidup tak selalu indah, tapi Wanita Sukabumi ini tetap happy meski batal nikah H-1

Kamis, 13 November 2025 - 16:23 WIB

Yusuf Mansur: Beberapa tahun lagi YouTube enggak ada, kita ambil, jadi YouSufe

Kamis, 6 November 2025 - 19:09 WIB

Bukan wajah Jokowi lagi, sayembara logo baru Projo banjir karya netizen, dari bunglon hingga pro judol

Minggu, 26 Oktober 2025 - 01:40 WIB

Kenalin Koboy Sukabumi: Si abah legend penembus mesin waktu

Berita Terbaru