Omset Jutaan Rupiah, Kursi dari Limbah Kreasi Warga Lembursitu Sukabumi

- Redaksi

Rabu, 6 Oktober 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kerajinan dari limbah pabrik. l Istimewa

Kerajinan dari limbah pabrik. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com I LEMBURSITU – Septian Syah ZA (32) warga Tegallaya Wetan RT 03/03, Kelurahan Cipanengah, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi, ini membuat kursi cantik dengan bahan dasar tong duplex yang berasal dari limbah pabrik.

Tong duplex adalah tempat penyimpanan bahan obat atau kosmetik. Septian mengaku belajar membuat kursi dengan tong duplex secara otodidak, serta berbagai masukan dari teman-temannya.

“Belajar sendiri aja, secara otodidak. Kalau inspirasi mah lihat teman pernah membuat kursi dari tong duplex,” ujarnya saat dihubungi sukabumiheadline.com, Rabu (6/10/2021).

Septian menjalankan bisnis dari bahan bekas limbah pabrik tersebut sudah hampi dua tahun, tepatnya sejak 2019 silam.

“Serius fokusnya mah dari tahun 2019, sudah 1,5 tahun, hampir dua tahunan lah,” tambah Septian.

Disebutnya, ada beberapa jenis tong duplex bekas limbah pabrik yang ia gunakan untuk membuat kursi-kursi tersebut.

“Ada yang bekas limbah penyimpanan bahan baku obat, ada juga bekas penyimpanan bahan baku kosmetik. Tergantung stok barang aja, tapi jenisnya sama, tong duplex.”

Baca Juga :  Tarif Angkot di Kota Sukabumi Naik, Cek Besarannya

Diakui Septian, usaha yang ia jalani cukup menjanjikan. Dalam sebulan, ia bisa menjual hingga 10 set kursi cantik dari limbah tersebut.

Ia menjual satu set kursinya mulai dari harga Rp300 ribu hingga Rp550 ribu, tergantung motif yang dipilih. Untuk satu set kursi terdiri dari satu meja dan dua kursi.

Selain itu, pembeli juga bisa membeli secara satuan. Sementara, untuk pemesanan tertentu, membutuhkan waktu 1-2 untuk pengerjaannya.

“Untuk pengerjaan sekitar 1-2 hari, tergantung tingkat kesulitan. Kalo ada yang ingin membeli kursi atau mejanya aja juga bisa, harga satuannya mulai Rp100 ribu,” tandas Septian.

Berita Terkait

5 jaringan supermarket dan ritel milik pengusaha sukses asal Sukabumi
Jadi segini UMP Jawa Barat dan UMK Sukabumi 2026 jika naik 8,5 persen
Turis ke Sukabumi akan dilayani kereta wisata KA Jaka Lalana
Wanita Sukabumi ini sukses ubah sampah kertas jadi uang kertas
Sebut Luhut bohong, upah buruh 2026 versi Menaker ditolak: Ngaco!
Pengangkatan Komisaris BJB Bossman Mardigu dan Helmy Yahya dibatalkan OJK
Pemprov Jabar dan PT KAI hadirkan Kereta Petani dan Pedagang, Bandung – Sukabumi – Bogor
Redenominasi Rupiah: 2027 UMK Sukabumi Rp4,2 ribu

Berita Terkait

Jumat, 14 November 2025 - 16:49 WIB

5 jaringan supermarket dan ritel milik pengusaha sukses asal Sukabumi

Kamis, 13 November 2025 - 08:00 WIB

Jadi segini UMP Jawa Barat dan UMK Sukabumi 2026 jika naik 8,5 persen

Rabu, 12 November 2025 - 15:53 WIB

Turis ke Sukabumi akan dilayani kereta wisata KA Jaka Lalana

Rabu, 12 November 2025 - 11:24 WIB

Wanita Sukabumi ini sukses ubah sampah kertas jadi uang kertas

Selasa, 11 November 2025 - 10:49 WIB

Sebut Luhut bohong, upah buruh 2026 versi Menaker ditolak: Ngaco!

Berita Terbaru