Presiden Mahmoud Abbas: Hamas Bukan Representasi Rakyat Palestina

- Redaksi

Senin, 16 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Palestina, Mahmoud Abbas. l Istimewa

Presiden Palestina, Mahmoud Abbas. l Istimewa

sukabumiheadline.com l Kebijakan faksi Hamas di Gaza tak merepresentasikan rakyat Palestina. Sedangkan, Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) sebagai “satu-satunya perwakilan sah rakyat Palestina.”

Demikian diungkapkan Presiden Palestina Mahmoud Abbas seperti diberitakan Kantor Berita Palestina, WAFA News, Senin (16/10/2023).

Diketahui, Abbas mengungkapkan hal itu saat sedang berbicara melalui telepon dengan Presiden Venezuela Nicolas Maduro. Hal serupa disampaikan Abbas ketika dia berbincang via telepon dengan Presiden AS Joe Biden yang diberitakan WAFA pada Sabtu (14/10/2023) lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Meskipun demikian, Abbas menegaskan agar serangan sporadis Israel ke Jalur Gaza sejak 7 Oktober lalu untuk ‘memburu’ atau ‘membalas’ milisi Hamas segera dihentikan.

Abbas menegaskan kepada Biden bahwa perdamaian dan keamanan di kawasan itu hanya akan tercapai melalui penerapan solusi dua negara berdasarkan resolusi legitimasi internasional.

Baca Juga :  Al Aqsa Diserang Israael, Putin Janjikan Bantuan untuk Palestina

Untuk tujuan tersebut, ia menekankan perlunya menghentikan semua serangan dan menghormati hukum kemanusiaan internasional mengenai apa yang terjadi di Jalur Gaza.

Abbas juga menekankan kepada Biden perihal perlunya membuka koridor kemanusiaan yang mendesak di Jalur Gaza, menyediakan bahan-bahan dasar dan pasokan medis, menyalurkan air, listrik dan bahan bakar kepada warga di sana. Dia dengan tegas menolak penggusuran warga Palestina dari Jalur Gaza.

Abbas juga meminta Biden bisa mendorong untuk mengakhiri segala serangan pemukim Israel ‘terhadap rakyat kami di kota-kota, desa-desa dan kamp-kamp pengungsi Palestina di Tepi Barat, dan diakhirinya serangan ekstremis ke Masjid Al-Aqsa’.

Baca Juga :  Perpecahan di Kalangan Tentara Israel, IDF Tolak Kembali Perang di Gaza

Sehari sebelumnya, pada Jumat (13/10/2023), WAFA memberitakan Abbas bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken di ibu kota Yordania, Amman.

Dalam perbincangan tersebut, Abbas juga meminta Blinken membawa AS untuk mendorong sejumlah hal yang dituntutkannya ke Joe Biden sehari kemudian.

Amerika Serikat dikenal sebagai sekutu utama Israel. Negara Paman Sam itu bahkan mengirimkan bantuan kapal induk untuk mencegah intervensi negara lain, terutama Iran dan Hizbullah ke persoalan di Gaza.

Seorang pejabat terkait mengatakan kapal induk ini tidak dimaksudkan untuk ikut bertempur di Gaza atau mengambil bagian dalam operasi Israel. Kehadiran dua kapal Angkatan Laut paling kuat itu disinyalir hanya untuk mengirimkan peringatan terhadap Iran dan sekutunya di wilayah tersebut seperti Hizbullah di Lebanon.

Berita Terkait

Muslim Wali Kota New York City terpilih ajak boikot Starbucks, No Contract, No Coffee!
Ini 6 wali kota Muslim terpilih di Amerika Serikat 2025, satu wakil gubernur
Kejaksaan Turki terbitkan surat perintah penangkapan Benjamin Netanyahu
Israel bikin undang-undang baru, izinkan hukum mati tahanan Palestina
Indonesia sediakan lahan pertanian 15 ribu hektare untuk Palestina di Kaltara
Zohran Mamdani, selangkah lagi Muslim jadi Wali Kota New York
Menteri Negara hamil 83 anak sekaligus, Albania geger
Presiden Kolombia gunakan barbuk emas sitaan kasus narkoba untuk bantu warga Gaza

Berita Terkait

Senin, 17 November 2025 - 07:27 WIB

Muslim Wali Kota New York City terpilih ajak boikot Starbucks, No Contract, No Coffee!

Sabtu, 15 November 2025 - 22:04 WIB

Ini 6 wali kota Muslim terpilih di Amerika Serikat 2025, satu wakil gubernur

Minggu, 9 November 2025 - 04:20 WIB

Kejaksaan Turki terbitkan surat perintah penangkapan Benjamin Netanyahu

Rabu, 5 November 2025 - 00:59 WIB

Israel bikin undang-undang baru, izinkan hukum mati tahanan Palestina

Sabtu, 1 November 2025 - 11:00 WIB

Indonesia sediakan lahan pertanian 15 ribu hektare untuk Palestina di Kaltara

Berita Terbaru