Rachmawati Soekarnoputri Meninggal, Ini Kiprahnya Semasa Hidup

- Redaksi

Sabtu, 3 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rachmawati Soekarnoputri. | Foto: Wikipedia

Rachmawati Soekarnoputri. | Foto: Wikipedia

SUKABUMIHEADLINES.com – Rachmawati Soekarnoputri meninggal dunia pada Sabtu, 3 Juli 2021 pagi sekira pukul 06.45 WIB di RSPAD Gatot Subroto.

Adik Megawati Soekarnoputri ini diketahui merupakan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra.

Kabar duka ini disampaikan Politikus Gerindra Sufmi Dasco Ahmad melalui akun Twitternya. “Berita duka, Innalilahi wa innaillaihi rojiun, Pada 3 Juli 2021, sekitar pukul 06.45 WIB, Telah wafat Ibu Rachmawati Soekarnoputri di RSPAD,” kata Sufmi pada Sabtu, 3 Juli 2021.

Semasa hidupnya, putri Presiden pertama Soekarno ini aktif dalam politik. Sepak terjangnya di dunia politik diawali dengan mendirikan Partai Pelopor pada 2002. Partai ini berlambang bendera merah putih diagonal dengan logo bintang, padi, dan kapas.

Baca Juga :  Wanita Cidahu Sukabumi Meninggal Saat Antri BLT DD Dalam Kondisi Sehat

Pada 2012, Rachmawati bergabung dengan Partai NasDem. Namun Rachmawati hanya 2 tahun bertahan di NasDem. Pada 2014, ia memutuskan untuk mundur karena sikap politik yang bersebrangan. Partai NasDem ketika itu mendukung pasangan calon presiden-wakil presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla. Sedangkan Rachmawati mendukung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.

NasDem bukan menjadi partai terakhir dalam karier politik Rachmawati. Anak ketiga dari lima bersaudara ini kemudian bergabung dengan Partai Gerindra yang didirikan Prabowo Subianto. Rachmawati Soekarnoputri merupakan Wakil Ketua Dewan Pembina di partai tersebut.

Berita Terkait

Dedi Mulyadi tak habis pikir kenapa AQUA harus setor duit ke PDAM dan PJT II
Respons pernyataan Jokowi soal Whoosh, Purbaya: Ada benarnya sedikit
Banjir kepung Jawa Barat, dari Sukabumi, Bogor hingga Karawang
Magang ke Jerman, 15 pemuda Sumatera Barat ikuti SSW di Sukabumi
Soal meme, Bahlil: Saya sudah biasa diejek dan jadi korban bully sejak SD
Hasil sidak pabrik AQUA, Dedi Mulyadi sampai harus bikin aturan baru
Menelisik harta karun peninggalan Jepang, kini tenda biru kepung Gunung Salak
Cegah keracunan, dapur MBG wajib masak gunakan air galon

Berita Terkait

Rabu, 29 Oktober 2025 - 07:57 WIB

Respons pernyataan Jokowi soal Whoosh, Purbaya: Ada benarnya sedikit

Selasa, 28 Oktober 2025 - 17:42 WIB

Banjir kepung Jawa Barat, dari Sukabumi, Bogor hingga Karawang

Senin, 27 Oktober 2025 - 13:00 WIB

Magang ke Jerman, 15 pemuda Sumatera Barat ikuti SSW di Sukabumi

Minggu, 26 Oktober 2025 - 11:00 WIB

Soal meme, Bahlil: Saya sudah biasa diejek dan jadi korban bully sejak SD

Minggu, 26 Oktober 2025 - 04:27 WIB

Hasil sidak pabrik AQUA, Dedi Mulyadi sampai harus bikin aturan baru

Berita Terbaru

Internasional

Zohran Mamdani, selangkah lagi Muslim jadi Wali Kota New York

Kamis, 30 Okt 2025 - 18:51 WIB

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi sidak pabrik AQUA di Kabupaten Subang - Ist

Bisnis

KDM minta kantor pusat AQUA pindah ke Sukabumi

Kamis, 30 Okt 2025 - 09:00 WIB