Ramal Nasib Anak Ridwan Kamil, Mbak Rara Disindir Ernest, Tokoh NU: Norak dan Pansos

- Redaksi

Minggu, 29 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUKABUMIHEADLINE.com l Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Umar Hasibuan, memberikan kritikan keras kepada pawang hujan, Rara Istiati Wulandari atau kerap disapa Mbak Rara.

Gus Umar menyebut Mbak Rara mencoba pansos (panjat sosial) atas musibah hilangnya anak Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, yang bernama Emmeril Khan Mumtadz atau Eril.

“Norak lu masih mau pansos saja atas musibah pak ridwan kamil,” tulis Gus Umar di akun Tiwtternya, dikutip sukabumiheadline.com, Sabtu (28/5/2022).

Sebelumnya, Mbak Rara meramal kondisi anak Eril dengan menggunakan media tarot. Hasil ramalan Mbak Rara menyebutkan jika Eril bakal ditemukan kurang lebih 8 jam atau pukul 8.

“Nantinya akan ditemukan jasadnya sekitran 8 jam dari sekarang bisa juga jam 8 ditemukan,” ujar Mbak Rara dalam sebuah tayang video yang diunggah di akun Instagram pribadinya @rara_cahayatarotindigo pada Jumat, 27 Mei 2022.

Bahkan Mbak Rara dengan berani mengungkapkan, Eril ditemukan namun sudah dalam kondisi meninggal dunia. “Jawabannya iya nanti akan ditemukan. Sudah meninggal,” ungkapnya.

Baca Juga :  Ridwan Kamil: Mural Kritik Politik Seharusnya Ditanggapi Biasa Saja

Namun ternyata, ramalan Mbak Rara meleset. Di mana, hingga saat ini anak sulung Ridwan Kamil tersebut masih belum ditemukan.

Yang Memuja Rara Disindir Ernest Prakasa

Ramalan dari Mbak Rara tersebut juga mendapatkan respons dari Komika, Ernest Prakasa melalui cuitan akun Twitter miliknya pada Sabtu (28/5/2022).

Terkesan menyindir, Ernest Prakasa membuat cuitan dengan menyinggung pihak yang sempat memuja-muja Mbak Rara beberapa waktu yang lalu.

“Yang waktu itu memuja-muja Mbak Rara, waktu dan tempat dipersilakan,” ujar Ernest Prakasa, dikutip dari akun Twitter @ernestprakasa, dikutip pada Ahad (29/5/2022).

Berita Terkait

Kebijakan Dedi Mulyadi Rp1.000 Sapoe diragukan warga Sukabumi
KDM tutup tambang Parung Panjang, Menteri PU jamin Tol Bocimi Seksi 3 tak terganggu
Dedi Mulyadi akan pidanakan SPPG yang sebabkan keracunan MBG
Dewan Pers soroti Istana cabut ID Pers karena tanya soal keracunan MBG ke Prabowo
Polda Jabar akan pulangkan Reni, wanita Sukabumi disekap dan dipaksa nikah di China
Resmi, Pilkades Serentak di Sukabumi gunakan e-Voting
Dedi Mulyadi minta polisi sikat penjual Reni, gadis asal Sukabumi ke China
Setelah kasus Raya di Kabandungan Sukabumi, mulut dan hidung balita ini keluarkan cacing

Berita Terkait

Senin, 6 Oktober 2025 - 19:25 WIB

Kebijakan Dedi Mulyadi Rp1.000 Sapoe diragukan warga Sukabumi

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 22:51 WIB

KDM tutup tambang Parung Panjang, Menteri PU jamin Tol Bocimi Seksi 3 tak terganggu

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 01:47 WIB

Dedi Mulyadi akan pidanakan SPPG yang sebabkan keracunan MBG

Minggu, 28 September 2025 - 19:12 WIB

Dewan Pers soroti Istana cabut ID Pers karena tanya soal keracunan MBG ke Prabowo

Kamis, 25 September 2025 - 02:50 WIB

Polda Jabar akan pulangkan Reni, wanita Sukabumi disekap dan dipaksa nikah di China

Berita Terbaru