Ratusan Pasukan Taliban Tewas Dibunuh Singa Negeri Islam

- Redaksi

Jumat, 3 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pasukan Perlawanan Aliansi Utara (NRF). l Istimewa

Pasukan Perlawanan Aliansi Utara (NRF). l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com – Perang dahsyat pecah juga antara pasukan Taliban dengan Pasukan Perlawanan Aliansi Utara (NRF), Jumat 3 September 2021.

Bentrok senjata pecah di beberapa titik menuju Lembah Panjshir, Republik Islam Afghanistan, yaitu di Shotul, Al-Birani, Gulbahar, Jabal-Siraj dan Khaawak.

Pertempuran kali ini lebih mengerikan, sebab pasukan Taliban terlibat saling serang menggunakan persenjataan berat. Mulai dari artileri darat, tank dan roket-roket.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Meskipun dalam kondisi terkepung dalam gelap, setelah Taliban memutuskan aliran listrik ke Lembah Panjshir, pasukan NRF memberikan perlawanan sengit dan mengklaim meraih kemenangan besar dalam pertempuran itu, dan menyebutkan berhasil membunuh ratusan pasukan Taliban.

Baca Juga :  Pasukan Ukraina Bunuh Rakyat Sendiri Lalu Fitnah Rusia Lakukan Kejahatan Perang

Sampai saat ini belum diketahui pasti jumlah korban tewas dan luka dalam pertempuran di malam buta itu.

“Malam ini adalah malam yang sangat penting bagi Panjshir dan perlawanan nyata negara, Taliban akan membawa mimpi menangkap dan menduduki Panjshir ke kuburan bersama mereka!!,” kata Menteri Pertahanan Afghanistan (Rezim Ashraf Ghani) Jenderal Bismillah Mohammadi.

Baca Juga :  Daftar 10 negara termiskin 2024, 3 dari kawasan ASEAN

Taliban mengerahkan pasukan dan persenjataan berat ke lembah para singa Pansjhir setelah terjadi kegagalan dalam negosiasi beberapa hari lalu. Aliansi Utara menolak ultimatum Taliban dan memutuskan untuk melawan hingga tetes darah terakhir.

Pasukan Perlawanan terbentuk setelah tergabungnya beberapa kelompok. Seperti pasukan militer Afghanistan alias Pasukan Keamanan Nasional Afghanistan (ANDSF) yang menyingkir dari Ibukota Kabul ketika kota bersejarah itu digempur pasukan Taliban, dan Lalu dari pasukan detasemen tempur yang dikomandani Yar Muhammad Dostum, putra dari jenderal perang Afghanistan Abdul Rashid Dostum.

Berita Terkait

Gokil! Pengusaha Tiongkok bikin kaos Boycott China untuk dijual di Amerika Serikat
Anak PM Israel memaki kasar Presiden Prancis Emmanuel Macron usai akui negara Palestina
Tolak Proposal Gencatan Israel, Hamas: Mustahil
Israel akan kirim 100 warga Gaza kerja bangunan di Indonesia
Prabowo kunjungi 5 negara ini, minta dukungan evakuasi 1.000 warga Gaza ke Indonesia
Wapres Iran di pecat karena Liburan mewah bareng istri
RS Pusat Pasukan Bela Diri Jepang akan rawat warga Gaza yang sakit dan terluka
Pasukan Israel bersumpah kuasai lebih luas wilayah Gaza

Berita Terkait

Jumat, 25 April 2025 - 21:15 WIB

Gokil! Pengusaha Tiongkok bikin kaos Boycott China untuk dijual di Amerika Serikat

Kamis, 17 April 2025 - 11:46 WIB

Anak PM Israel memaki kasar Presiden Prancis Emmanuel Macron usai akui negara Palestina

Rabu, 16 April 2025 - 18:57 WIB

Tolak Proposal Gencatan Israel, Hamas: Mustahil

Senin, 14 April 2025 - 15:22 WIB

Israel akan kirim 100 warga Gaza kerja bangunan di Indonesia

Kamis, 10 April 2025 - 04:25 WIB

Prabowo kunjungi 5 negara ini, minta dukungan evakuasi 1.000 warga Gaza ke Indonesia

Berita Terbaru

Lakalantas di Sukalarang, Kabupaten Sukabumi - Hery Lukmanulhakim

Peristiwa

Lagi, pemotor jadi korban jalan butut di Sukalarang Sukabumi

Sabtu, 26 Apr 2025 - 02:39 WIB