Suara Ledakan Terdengar 2 Kali, Ada Bom di PLTU Palabuhanratu Sukabumi

- Redaksi

Sabtu, 30 Oktober 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

petugas penjinak bom I Istimewa

petugas penjinak bom I Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com I PALABUHANRATU – Suara ledakan keras terdengar dari dalam area PLTU Palabuhanratu sehingga menyebabkan kepanikan para pegawai yang sedang bekerja.

Pegawai PLTU berlarian keluar area PLTU Palabuhanratu, sementara pihak sekuriti dibantu aparat TNI/Polri mengarahkan para karyawan tersebut berlari ke daerah aman.

Sementara pihak keamanan PLTU Palabuhanratu juga berusaha membawa barang-barang penting untuk diselamatkan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Terlihat ada dua orang sekuriti yang tergeletak di jalan setelah ledakan keras tersebut terjadi sementara asap ledakan masih mengepul dengan bau mesiu yang tercium dari jauh,” ungkap Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah kepada sukabumiheadlines.com di lokasi, Sabtu (30/10/2021).

Baca Juga :  Hati-hati, Banyak Pohon Tumbang Putus Kabel PLN seperti di Bantargadung Sukabumi

Petugas TNI/Polri langsung mengamankan lokasi PLTU yang sudah dikosongkan dan melarang siapaun masuk ke dalam areal PLTU.

Tidak lama kemudian terlihat tim Gegana Brimobda Polda Jabar dan langsung menyisir lokasi kejadian di lokasi PLTU.

“Hasil penyisiran diarea PLTU petugas Gegana melaporkan telah menemukan sebuah bungkusan yang diperkirakan berisi bom aktif yang belum sempat meledak,” terangnya.

Setelah di lakukan pemeriksaan dengan seksama dengan penuh kehati-hatian maka petugas Gegana memutuskan untuk meledakan bungkusan yang diduga berisi bom aktif karena tidak memungkinkan dievakuasi ke luar area PLTU.

Baca Juga :  Daging Ayam Naik 10%, Update Harga Kebutuhan Pokok di PSM Parungkuda

“Dengan perlengkapan baju anti bom, petugas penjinak bom Gegana membawa bungkusan ke tempat yang lebih luas dan aman untuk diledakan,” jelas Dedy.

Dalam hitungan mundur akhirnya bom tersebut berhasil diledakan, kemudian Tim Inafis Polres Sukabumi masuk area untuk melaksanakan identifikasi serpihan bom yang diledakan.

“Setelah proses identifikasi selesai maka situasi dinyatakan aman,” tambahnya.

Aksi tersebut adalah sekelumit kegiatan simulasi penanganan teror bom yang dilaksanakan oleh PLTU 2 Jabar Selatan Palabuhanratu bekerjasama dengan Polres Sukabumi, Detasemen Gegana Polda Jabar, unsur TNI dan Instansi terkait.

“Latihan simulasi ini dilaksanakan dengan maksud supaya kita sebagai aparat tidak bingung berbuat apa, apabila terjadi ancaman teror di wilayah kita,” pungkasnya dalam apel konsolidasi sebelum dilaksanakan simulasi.

Berita Terkait

5 soal bikin wisatawan luar daerah jengkel ketika berkunjung ke Sukabumi
Bikin lieur! Tugu batas Kota Sukabumi dikeluhkan pengguna jalan
Mencari peruntungan di Babel, pria asal Cisarua Sukabumi malah ditangkap Tim Hantu
Pengakuan Wanita Sukabumi ke KDM, ternyata harus bayar ganti rugi Rp50 juta
Bocah perempuan jadi korban jambret HP di Sukabumi terseret hingga 200 meter, pelaku mahasiswa
Operasi Zebra Lodaya 2025, Polres Sukabumi Kota sikat puluhan motor knalpot brong
Setelah mengaku lapar, Usep pria asal Sukabumi meninggal dunia di Masjid Baitulrahman
Pria Sukabumi bagian rekrutmen PMI jadi admin judol di luar negeri ditangkap

Berita Terkait

Jumat, 28 November 2025 - 00:10 WIB

5 soal bikin wisatawan luar daerah jengkel ketika berkunjung ke Sukabumi

Kamis, 27 November 2025 - 13:43 WIB

Bikin lieur! Tugu batas Kota Sukabumi dikeluhkan pengguna jalan

Kamis, 27 November 2025 - 03:29 WIB

Mencari peruntungan di Babel, pria asal Cisarua Sukabumi malah ditangkap Tim Hantu

Selasa, 25 November 2025 - 01:00 WIB

Pengakuan Wanita Sukabumi ke KDM, ternyata harus bayar ganti rugi Rp50 juta

Senin, 24 November 2025 - 16:43 WIB

Bocah perempuan jadi korban jambret HP di Sukabumi terseret hingga 200 meter, pelaku mahasiswa

Berita Terbaru

Realme Neo 8 - Realmi

Gadget

Spesifikasi Realme Neo 8, ponsel canggih Rp1 jutaan

Jumat, 28 Nov 2025 - 08:00 WIB