Warga Cisaat juara 1 penimbun sampah di Kabupaten Sukabumi, kecamatan mana terendah?

- Redaksi

Senin, 8 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pembersihan sampah di Pantai Cibutun Kabupaten Sukabumi - Istimewa

Pembersihan sampah di Pantai Cibutun Kabupaten Sukabumi - Istimewa

sukabumiheadline.com – Persoalan sampah masih menjadi masalah di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Terlebih, semua kelompok masyarakat berpartisipasi dalam memproduksi sampah setiap harinya. Dari mulai pejabat hingga pelajar Taman Kanak-kanak (TK).

Untuk informasi, menurut data tahun 2023 Kabupaten Sukabumi berpenduduk sebanyak 2.802.404 jiwa. Jumlah tersebut terbagi 1.380.930 jiwa berjenis kelamin perempuan dan laki-laki sebanyak 1.421.474 jiwa.

Mirisnya, banyak warga Sukabumi yang masih suka membuang sampah ke sungai. Akibatnya, sampah menumpuk di pesisir pantai selatan, terlebih ketika musim penghujan. Baca lengkap: Pantai Sukabumi Terkotor Keempat di Indonesia, Ini Kata Pj. Gubernur Jawa Barat

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga:

Timbunan, timbulan dan pengukuran sampah 

Mengutip laman resmi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), timbulan sampah adalah volume sampah atau berat sampah yang di hasilkan dari jenis sumber sampah di wilayah tertentu persatuan waktu

Baca Juga:

Adapun, pengukuran timbulan sampah rumah tangga dilakukan dengan menggunakan metode load-count yaitu sampah yang dikumpulkan oleh petugas gerobak dari sumber kemudian ditimbang satu gerobak sehingga diketahui masa sampah yang dihasilkan. Pengambilan sampel timbulan dilakukan selama 8 hari.

Baca Juga :  Ini lho daftar kecamatan juara nyampah di Kabupaten Sukabumi

Baca Juga: 

Sementara, menurut data Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukabumi dalam Laporan Kabupaten Sukabumi Dalam Angka 2024 dari Badan Pusat Statistik (BPS), timbunan sampah pada 2023 mencapai 2.577 ton per hari. Di sisi lain, baru 453.023 KK dan 1.356.315 jiwa terlayani.

Rekomendasi Redaksi:

Menurut data yang sama, Kecamatan Cisaat merupakan wilayah penghasil sampah terbanyak di Kabupaten Sukabumi, yakni sebanyak 250,37 ton. Di posisi kedua, ditempati Cicurug sebanyak 233,38 ton. Disusul Sukaraja sebanyak 178,72 ton, di posisi ketiga.

Sedangkan, kecamatan penghasil sampah paling sedikit ditempati Sagaranten sebanyak 10,21 ton di posisi kesatu, posisi kedua Ciambar sebanyak 11,16 ton, dan ketiga ditempati Caringin dengan 14,40 ton.

Berikut data lengkap volume timbunan sampah rata-rata per hari di 47 kecamatan di Kabupaten Sukabumi

Data timbunan sampah per Wilayah di Kabupaten Sukabumi menurut kecamatan

A.  Wilayah Cisaat

  1. Sukabumi 98,80 ton
  2. Kadudampit 38,00 ton
  3. Cisaat 250,37 ton
  4. Gunungguruh 109,68 ton

Baca Juga:

Baca Juga :  Ini lho daftar kecamatan juara nyampah di Kabupaten Sukabumi

B. Wilayah Cibadak

  1. Cikembar 34,45 ton
  2. Cibadak 172,52 ton
  3. Cicantayan 52,64 ton
  4. Nagrak 89,68 ton
  5. Warungkiara 35,08 ton
  6. Caringin 14,40 ton

Baca Juga: 

C. Wilayah Cicurug

  1. Cicurug 233,38 ton
  2. Cidahu 69,33 tom
  3. Parungkuda 115,25 ton
  4. Bojonggenteng 17,53 ton
  5. Parakansalak 14,98 ton
  6. Ciambar 11,16 ton

Baca Juga: 

D. Wilayah Palabuhanratu

  • Palabuhanratu 162,17 ton
  • Simpenan 56,19 ton
  • Cisolok 70,21 ton
  • Cikakak 27,87 ton
  • Cikidang 16,86 ton

Baca Juga: 

E. Wilayah Jampang Kulon

  • Surade 89,25 ton
  • Jampang Kulon 72,59 ton
  • Ciracap 38,53 ton
  • Cibitung 25,06 ton
  • Cimanggu 28,59 ton
  • Kalibunder 22,15 ton
  • Waluran 49,14 ton
  • Ciemas 44,92 ton
  • Sagaranten 10,21 ton

Baca Juga: 

F. Wilayah Sukaraja

  1. Nyalindung 57,40 ton
  2. Sukaraja 178,72 ton
  3. Kebonpedes 64,91 ton
  4. Cireunghas 61,36 ton
  5. Gegerbitung 47,86 ton
  6. Sukalarang 95,78 ton

Untuk informasi, warga Kota Sukabumi setiap harinya memproduksi sebanyak 200 ton sampah per hari. Baca lengkap: Miris, Produksi Sampah di Kota Sukabumi Nyaris 200 Ton per Hari

Berita Terkait

Sukabumi ditampar kasus balita meninggal digerogoti cacing, bak tikus mati di lumbung padi
Profil dan karier Brigjen Pol. Ade Ary Syam Indradi asal Sukabumi, resmi sandang bintang satu
Warga Sukabumi lebih banyak habiskan uang untuk rokok dari pada nasi
Pembangunan kilang minyak Sukabumi masuk Proyek Prioritas HKEN 1 juta barel
Menghitung produksi daging dan telur menurut jenis ternak di Sukabumi
Berlaku besok, begini suara pelajar Sukabumi soal jam masuk 06.30 dan 5 hari sekolah
Menghitung angka kelahiran di Kota Sukabumi 4 tahun terakhir
Kronologi perusakan rumah singgah di Cidahu Sukabumi, KDM: Saya kawal proses hukumnya

Berita Terkait

Rabu, 20 Agustus 2025 - 01:07 WIB

Sukabumi ditampar kasus balita meninggal digerogoti cacing, bak tikus mati di lumbung padi

Kamis, 7 Agustus 2025 - 02:30 WIB

Profil dan karier Brigjen Pol. Ade Ary Syam Indradi asal Sukabumi, resmi sandang bintang satu

Rabu, 6 Agustus 2025 - 03:44 WIB

Warga Sukabumi lebih banyak habiskan uang untuk rokok dari pada nasi

Rabu, 30 Juli 2025 - 04:09 WIB

Pembangunan kilang minyak Sukabumi masuk Proyek Prioritas HKEN 1 juta barel

Rabu, 23 Juli 2025 - 10:00 WIB

Menghitung produksi daging dan telur menurut jenis ternak di Sukabumi

Berita Terbaru

Profil Thom Haye, dikabarkan merapat ke Persib - Ist

Olahraga

Profil Thom Haye, diberitakan media asing merapat ke Persib

Sabtu, 23 Agu 2025 - 12:58 WIB