Jalan Depan Pasar Palabuhanratu Sukabumi Macet dan Semrawut, Ini Kilah Kadishub

- Redaksi

Rabu, 26 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana jalan depan Pasar Palabuhanratu. l Dok. sukabumiheadlines.com

Suasana jalan depan Pasar Palabuhanratu. l Dok. sukabumiheadlines.com

SUKABUMIHEADLINES.com l PALABUHANRATU – Menanggapi jalan di depan Pasar Semi Modern (PSM) Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat yang kerap terjadi kemacetan arus lalu lintas karena dijadikan terminal bayangan angkutan perkotaan (angkot), Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sukabumi, Dedi Chardiman angkat bicara.

Dedi berkilah pihaknya berencana akan meminta aset milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat, atau saat ini merupakan Terminal Tipe B untuk dijadikan Tipe C.

“Itu bisa sebagai tempat angkot parkir dan ngetem saat menunggu penumpang. Palabuhanratu memang saat ini (Terminal Tipe B) kita belum punya karena yang ada itu sebelumnya diminta oleh Pemprov,” ujarnya kepada sukabumiheadlines.com, Rabu (26/1/2022).

Nah, di benak saya rencana kita sudah seizin pak bupati juga bahwa sejalan dengan pengembangan Jabar Selatan nanti, Terminal Tipe B yang notabene menjadi kewenangan provinsi kita arahkan untuk membangun di tempat lain, kemudian aset provinsi akan kita minta lagi,” sambungnya.

Baca Juga :  Pak Ridwan Kamil, Baru Seminggu Jalan di Sukabumi Diperbaiki tapi Rusak Lagi

Masih kata Dedi, rencana Terminal Tipe B saat ini akan dijadikan terminal Tipe C, kemudian juga akan jadi tempat parkir of the street. “Ya kaya di Jogjakarta, mungkin seperti itu,” jelasnya.

Dedi membenarkan bahwa angkot di Palabuhanratu yang parkir ataupun ngetem menunggu penumpang, jadi penyebab kemacetan yang kerap terjadi di ruas jalan depan Pasar Palabuhanratu.

“Betul, agak kesulitan di sana karena kita kan belum punya terminal, ada beberapa alternatif kita bikin terminal, tapi yang deket kita akan mintakan lagi terminal itu, sementara provinsi dimintakan untuk membangun terminal sesuai dengan RUTR (Rencana Umum Tata Ruang-red) yang ada,” tandasnya.

Berita Terkait

DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan
Kali pertama di era Bupati Sukabumi Asep Japar, ini alasan Hari Juang Siliwangi 2025 ditunda
Peringatan Hari Juang Siliwangi 2025 di Sukabumi ditunda, PP: Penyimpangan sejarah, cacat administrasi
Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi
Setelah bertahun-tahun akhirnya jembatan gantung 80 meter di Sukabumi dibangun TNI
Kisah gadis belia asal Sukabumi ditipu bos RM sup kaki kambing, dipaksa prostitusi online
Hari Aids Sedunia 2025, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Perkuat kolaborasi
Rumah warga jebol, dua musibah longsor di Nagrak Sukabumi

Berita Terkait

Rabu, 10 Desember 2025 - 22:48 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan

Rabu, 10 Desember 2025 - 19:10 WIB

Kali pertama di era Bupati Sukabumi Asep Japar, ini alasan Hari Juang Siliwangi 2025 ditunda

Rabu, 10 Desember 2025 - 16:06 WIB

Peringatan Hari Juang Siliwangi 2025 di Sukabumi ditunda, PP: Penyimpangan sejarah, cacat administrasi

Selasa, 9 Desember 2025 - 21:22 WIB

Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi

Senin, 8 Desember 2025 - 21:02 WIB

Setelah bertahun-tahun akhirnya jembatan gantung 80 meter di Sukabumi dibangun TNI

Berita Terbaru

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali - Dok. Pribadi

Legislatif

DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan

Rabu, 10 Des 2025 - 22:48 WIB