22.4 C
Sukabumi
Senin, April 29, 2024

Perum Bumi Mutiara Indah 6 dinilai asal-asalan, ini kata Kades Parungkuda Sukabumi

sukabumiheadline.com - Kepala Desa (Kades) Parungkuda, Didih...

Dibekali Cheetah X1, cek spek HP mewah Infinix Note 40 Pro harga terjangkau

saukabumiheadline.com - Infinix Note 40 series menjadi...

Paman Anwar Usman langgar etik lagi, MKMK kembali beri sanksi

sukabumiheadline.com - Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK)...

Tantang Putin Duel, Elon Musk Ditantang Balik Pemimpin Hafidz Quran Ini

InternasionalTantang Putin Duel, Elon Musk Ditantang Balik Pemimpin Hafidz Quran Ini

SUKABUMIHEADLINES.com l Keributan di jagad maya dengan lakon salah satu orang terkaya di dunia, Elon Musk, menantang duel Presiden Rusia Vladimir Putin untuk mengakhiri perang di Ukraina.

Meskipun beberapa kalangan menyebut bos Tesla itu tengah galau, setelah mantan kekasihnya Grimes dikabarkan sudah memiliki pacar baru. Sehingga, dia makin sering meracau di Twitter, termasuk menantang duel Putin pada 14 Maret lalu.

Namun, cuitan Elon ternyata direspons serius oleh pemimpin Republik Chechnya Ramzan Kadyrov. Salah satu panglima tempur Putin yang paling setia dan dikenal sebagai Muslim yang taat, itu menantang balik Elon lewat channel Telegram.

Kadyrov merupakan pemimpin wilayah Rusia yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Sejak akhir bulan lalu ia mengirim pasukan khusus ke Ukraina dengan satu misi: membunuh Presiden Volodymyr Zelenskyy.

“Anda jangan merasa setara atau malah merasa bisa mengalahkan Putin,” ujar pemimpin yang dikenal hafidz Quran itu di Telegram.

“Putin bisa terkesan bukan sosok yang jantan, karena menghajar orang sepertimu terlalu gampang Elon Musk,” lanjut sang pemimpin Chechnya itu, yang kemudian dibagikan oleh Elon Musk di Twitter, tentu untuk menggalang dukungan dari fansnya.

Oh, ada yang absurd: Kadyrov menyebut Elon sebagai “Elona” dalam pesan di Telegram, secara tidak langsung menyindir bos Tesla dan SpaceX itu sebagai cowok yang tidak macho.

Kadyrov menawarkan Elon datang ke Chechnya untuk melatih diri, dengan cara rutin berkelahi dengannya dulu. Tak hanya itu, Kadyrov membuatkan jadwal bagi Elon Musk untuk menjalani latihan dasar bela diri bersama pasukan khusus Cechnya, hingga sasana tarung bebas Akhmat yang sering didatanginya.

“Sekembalinya dari latihan di Republik Chechen, kamu akan jadi sosok yang sepenuhnya berbeda Elona,” demikian tulis Kadyrov.

Namun, Elon Musk sendiri tampaknya tidak berniat serius berantem dengan Kadyrov. Dia menempatkan perang kata-kata ini sebagai twitwar biasa, sempat mengganti nama Twitternya jadi Elona, lalu balik menuduh Putin tidak berani berkelahi tangan kosong dengannya.

Konten Lainnya

Content TAGS

Konten Populer