Tebing Longsor di Bojonggaling Sukabumi Terjang Rumah dan Tutupi Jalan

- Redaksi

Selasa, 31 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Longsor di Bojonggaling, Bantargadung. l Istimewa

Longsor di Bojonggaling, Bantargadung. l Istimewa

SUKABUMIHEDLINE.com l BANTARGADUNG – Diguyur hujan deras tebing di Kampung Simpenan, Desa Bojonggaling, Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi longsor, Selasa (31/5/2022).

Longsor tebing setinggi kurang lebih sepuluh meter menutup akses jalan kabupaten penghubung dua desa yakni Desa Limusnunggal dan Bojonggaling, Kecamatan Bantargadung.

Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Bantargadung Sihabudin mengatakan, peristiwa tebing longsor terjadi sekitar pukul 16.15 WIB saat terjadi hujan deras.

Menurutnya meski tidak ada korban jiwa maupun korban luka, namun selain akses jalan kabupaten tertutup material longsor juga dua rumah warga terdampak.

“Dua rumah terdampak, bagian halamannya terkena lumpur dari material tebing yang longsor,” ungkap Sihabudin.

Dijelaskan Sihabudin, saat ini telah berkoordinasi dengan instansi terkait dalam hal ini Pemerintah Desa Bojonggaling dan Kecamatan Bantargadung warga bergotong royong membuka akses jalan sementara.

Baca Juga :  Icip Lezatnya Kuliner Khas Timur Tengah di Cikole Sukabumi

“Karena kan material longsor menutup akses jalan, warga gotong royong agar kendaraan roda dua bisa melintas,” jelasnya.

“Saat ini sangat dibutuhkan alat berat untuk mengevakuasi material longsor berupa batu dan tanah,” terangnya.

Masih kata Sihabudin, warga setempat sudah diimbau untuk tetap waspada dan berhati hati pasalnya cuaca masih di guyur hujan. “Hujan belum reda dikhawatirkan terjadi longsor susulan,” tandasnya.

Berita Terkait

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025
Arul asal Gunungguruh Sukabumi ditemukan tewas tergantung, warga Nyalindung geger
Warga Sukabumi kritik pedas Abdi Nagri Nganjang ka Warga Dedi Mulyadi
DPRD Kabupaten Sukabumi gelar Rapat Paripurna Pertanggungjawaban APBD 2024, ini hasilnya
Tak terima diputus cinta, pria culik balita di Bojonggenteng Sukabumi dibawa kabur ke Lamongan
Puluhan pelajar asal Cisaat Sukabumi hendak tawuran di Bogor diamankan polisi
Jual Posyandu rugikan negara Rp500 juta, Kades Cikujang Sukabumi: Halo, doakan saya
Agus Supriatna, pria asal Sukabumi ditemukan tewas di Denpasar Bali, ini penyebabnya

Berita Terkait

Senin, 4 Agustus 2025 - 18:35 WIB

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025

Minggu, 3 Agustus 2025 - 01:28 WIB

Arul asal Gunungguruh Sukabumi ditemukan tewas tergantung, warga Nyalindung geger

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 02:59 WIB

Warga Sukabumi kritik pedas Abdi Nagri Nganjang ka Warga Dedi Mulyadi

Jumat, 1 Agustus 2025 - 10:00 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi gelar Rapat Paripurna Pertanggungjawaban APBD 2024, ini hasilnya

Kamis, 31 Juli 2025 - 23:31 WIB

Tak terima diputus cinta, pria culik balita di Bojonggenteng Sukabumi dibawa kabur ke Lamongan

Berita Terbaru

Bendera Partai Gerindra. l Istimewa

Politik

Susunan Pengurus DPP Gerindra Periode 2025-2030

Minggu, 3 Agu 2025 - 19:21 WIB