Mahasiswa SV IPB Perluas Pemasaran Produk UMKM Sukabumi Queen 1000 Melalui Digital Branding

- Redaksi

Kamis, 9 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Queen 1000, minuman sari buah lemon dari Citamiang. l Istimewa

Queen 1000, minuman sari buah lemon dari Citamiang. l Istimewa

sukabumiheadline.com I CITAMIANG – Mahasiswa Sekolah Vokasi Progam Studi Komunikasi IPB University melakukan kegiatan pendampingan terhadap usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Queen 1000, minuman sari buah lemon di Desa Cikondang, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi.

Pendampingan dilakukan sebagai bentuk partisipasi dalam kegiatan IPB Goes To Field (IGTF). Mahasiswa membantu UMKM yang saat ini tengah terdampak pandemi melalui progam branding secara digital melalui media sosial Instagram dan e-commerce.

Dikemukakan Ketua IGTF 3 Fitri Nuraini, tujuan pendampingan tersebut agar produk UMKM Queen 1000 dikenal dan tersebar luas di masyarakat, khususnya di Sukabumi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Salah satu target dari Progam IGTF adalah membantu UMKM. Kami di Kelompok IGTF 3 memilih UMKM yang bergerak dibidang produksi minuman sari buah lemon Queen 1000. Dari hasil survei, kami bisa mengetahui kendala yang dihadapi UMKM tersebut adalah penurunan angka penjualan dan pendapatan,” jelas Fitri kepada sukabumiheadlines.com, Kamis (9/12/2021).

Baca Juga :  Tukang las di Sukabumi tersengat aliran listrik, terkapar di atas bangunan

Solusi dari IGTF 3

Karenanya, agar usaha UMKM tersebut tetap bertahan, dan terus berkembang, Kelompok IGTF 3  mengambil langkah yang dinilai strategis, baik dalam produksi, manajemen, maupun pemasaran.

IGTF

Untuk meningkatkan produktivitas UMKM tersebut, mahasiswa Kelompok IGTF 3 mengemas progam pendampingan itu dalam berbagai bentuk kegiatan penjajakan, penyuluhan, pelatihan, pembuata dan penyerahan akun media sosial dan e-commerce.

“Saat penjajakan, pak Indra selaku pemilik UMKM mengatakan bahwa sari buah lemon yang baik dan unggul harus diproduksi dari bahan-bahan berkualitas dan proses yang baik serta higienis. Karenanya, sari lemon Queen 1000 memiliki banyak kelebihan karena terbuat dari bahan-bahan alami dan mengandung banyak khasiat. Meskipun produk sari lemon sudah dikenal masyarakat, tapi brand dari UMKM tersebut belum dikenal luas,” ungkap Fitri.

Baca Juga :  Waspada Hujan Deras, 5 Bulan Terakhir Ada Tujuh Longsor di Kabupaten Sukabumi

5

Selain penjajakan, Kelompok IGTF 3 juga juga melakukan pelatihan branding pemasaran produk melalui instagram dan e-commerce Shoppee.

“Sebetulnya dari pihak UMKM sendiri sudah ada digital branding, tetapi tidak aktif. Sehingga melalui progam ini para mahasiswa memberikan penyuluhan agar lebih aktif, dan tentunya dengan tampilan yang lebih menarik,” aku Fitri.

Dengan berbagai pelatihan melalui Progam IGTF SV IPB, Fitri berharap dapat mendorong kemajuan UMKM Queen 1000. Proses pemasaran melalui digital branding diharapkan bisa mendorong pertumbuhan pemasaran karena semakin banyak kalangan dijangkau.

“Kedepannya, semoga makin banyak mahasiswa yang berkontribusi dalam progam memajukan UMKM di Tanah Air. Terus mencarikan solusi berbasis inovatif dengan sentuhan teknologi,” pungkas Fitri.

2 2

Untuk layanan pelanggan melalui WhatsApp: 0856-91-93-95-92, Instagram: lemonq1000, Shoppee: Lemonqueen1000

Berita Terkait

7 tren bisnis UMKM 2026: Conversational commerce hingga dukungan pemerintah
14 produk UMKM Sukabumi dikenal ke mancanegara, dari kuliner hingga kerajinan tangan
UMKM Sukabumi, ini trend bisnis kuliner 2026: Dari cloud kitchen, jenis dan strategi sukses
Wanita Sukabumi ini sukses ubah sampah kertas jadi uang kertas
BAKTI Komdigi: Sosialisasi digitalisasi UMKM di Sukabumi dan Kompetisi Hidden Gem 2025
Tasikmalaya juara warga paling kreatif se-Jawa Barat, Sukabumi ke berapa?
Semua Kopdes Merah Putih di Sukabumi dapat duit hari ini
Camilan kreasi difabel asal Sukabumi ekspor ke luar negeri, dipuji Menteri UMKM

Berita Terkait

Rabu, 3 Desember 2025 - 00:27 WIB

7 tren bisnis UMKM 2026: Conversational commerce hingga dukungan pemerintah

Sabtu, 22 November 2025 - 23:01 WIB

14 produk UMKM Sukabumi dikenal ke mancanegara, dari kuliner hingga kerajinan tangan

Sabtu, 22 November 2025 - 00:14 WIB

UMKM Sukabumi, ini trend bisnis kuliner 2026: Dari cloud kitchen, jenis dan strategi sukses

Rabu, 12 November 2025 - 11:24 WIB

Wanita Sukabumi ini sukses ubah sampah kertas jadi uang kertas

Kamis, 6 November 2025 - 08:00 WIB

BAKTI Komdigi: Sosialisasi digitalisasi UMKM di Sukabumi dan Kompetisi Hidden Gem 2025

Berita Terbaru