Ahli Membuat Maket Arsitektur, Pria Cisaat Sukabumi Raup Puluhan Juta Rupiah per Bulan

- Redaksi

Rabu, 22 Maret 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Maket rumah karya Awank Maket. l Istimewa

Maket rumah karya Awank Maket. l Istimewa

sukabumiheadline.com l Karwan, seorang pria asal Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat mampu meraup omzet usaha hingga puluhan juta Rupiah per bulan.

Berawal dari ketertarikan membuat maket arsitektur atau miniatur bangunan, kini ia menjadi langganan banyak perusahaan besar dari Jakarta dan sekitarnya untuk membuat miniatur bangunan.

Diakui Karwan, skill membuat miniatur bangunan tersebut ia pelajari secara autodidak dari berbagai media sosial. Berkat ketekunannya dalam merintis usaha tersebut, Karwan kini tidak perlu lagi bekerja di perusahaan milik orang lain.

“Keahlian membuat maket saya pelajari secara otodidak,” kata Karwan kepada sukabumiheadline.com, Selasa (21/3/2023) malam.

Pria yang melabeli usahanya dengan nama Awank Maket itu kini sudah bisa mendatangkan uang cukup dari rumahnya saja.

Karwan bersama timnya sedang membuat maket gedung bertingkat. l Istimewa
Karwan bersama timnya sedang membuat maket gedung bertingkat. l Istimewa

Diakui owner Awank Maket itu, dalam sebulan pesanan membuat miniatur bangunan dari 1 hingga 3 buah. Sedangkan, harga pembuatan miniatur bangunan ia bandrol seharga Rp7,5 juta.

Baca Juga :  Akhir Pekan Keluarga Sukabumi, Suguhkan Puding Bolu Gulung

“Dalam sebulan antara satu sampai tiga pesanan. Ya sebulan mah dapat lah 23 juta Rupiah,” kata Karwan.

“Kalau karyawan tetap gak punya, tapi kalau lagi kepepet, kalau lagi banyak pesanan, baru saya ajak teman teman untuk membantu,” pungkasnya.

Untuk informasi, dalam dunia arsitektur maket adalah model miniatur atau tiruan dari obyek bangunan yang diperkecil dengan skala tertentu. Maket juga bisa diartikan sebagai miniatur atau bentuk tiruan yang menyerupai rumah, gedung, pesawat, kapal dan benda lainnya yang ukurannya lebih kecil.

Berita Terkait

4 tren isu utama 2026 warga Sukabumi harus aware: Ekbis, teknologi, sospol, ekonomi hijau
11 tren bisnis 2026: Niche lokal, ramah lingkungan dan serba digital, cek ulasan spesifiknya
Di Sukabumi berapa? Wamen ESDM: 3 juta rumah bakal dipasang Jargas gratis ganti LPG 3 kg
Mengenal 6 batu permata termahal di dunia, ada yang Rp1,1 triliun
Teknologi dan otomatisasi picu kiamat 10 profesi dalam 5 tahun ke depan, apa saja?
6 ide usaha halal dan 5 prinsip bisnis sesuai syariat Islam cocok untuk Gen Z Sukabumi
14 produk UMKM Sukabumi dikenal ke mancanegara, dari kuliner hingga kerajinan tangan
Brigade Pangan, Kementan RI ingin pemuda Sukabumi jadi motor penggerak

Berita Terkait

Minggu, 30 November 2025 - 15:11 WIB

4 tren isu utama 2026 warga Sukabumi harus aware: Ekbis, teknologi, sospol, ekonomi hijau

Sabtu, 29 November 2025 - 17:34 WIB

11 tren bisnis 2026: Niche lokal, ramah lingkungan dan serba digital, cek ulasan spesifiknya

Sabtu, 29 November 2025 - 13:00 WIB

Di Sukabumi berapa? Wamen ESDM: 3 juta rumah bakal dipasang Jargas gratis ganti LPG 3 kg

Rabu, 26 November 2025 - 18:02 WIB

Mengenal 6 batu permata termahal di dunia, ada yang Rp1,1 triliun

Rabu, 26 November 2025 - 01:00 WIB

Teknologi dan otomatisasi picu kiamat 10 profesi dalam 5 tahun ke depan, apa saja?

Berita Terbaru