Ibu di Palestina Ini Sudah Melahirkan 69 Anak

- Redaksi

Kamis, 8 September 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUKABUMIHEADLINE.com l Salah satu kelebihan wanita Palestina adalah memiliki kemampuan melahirkan banyak anak. Sebagian kalangan menyebut hal itu sebagai upaya Allah SWT menjaga tempat suci umat Muslim di negera tersebut, Masjid Al Aqsa.

Meskipun banyak korban nyawa berjatuhan akibat konflik dengan Israel, tapi Palestina tidak pernah kehabisan stok para mujahid yang berjuang mempertahankan negaranya.

Bahkan, seorang perempuan Palestina disebut sebagai salah satu perempuan paling subur di dunia. Namun, ia dikabarkan telah meninggal dunia dalam usia 40 tahun.

Sebuah sumber menyebutkan, wanita itu telah melahirkan anak yang ke-69. Kematian ibu yang sudah melahirkan hingga 69 anak itu untuk pertama kali dipublikasikan kantor berita Gaza, Al-An News, kemarin (2/3/2017).

Media Palestina itu telah mengonfirmasi suami dari perempuan itu yang membenarkan bahwa semasa hidup, istrinya telah melahirkan 69 anak.

Baca Juga :  Ratusan Warga Palestina Terluka di Tepi Barat, PBB Selidiki Pelanggaran HAM oleh Israel

Namun, Al-An tidak merinci indentitas perempuan tersebut maupun suaminya.

Sementara, situs Raialyoum dalam laporannya menyebutkan bahwa perempuan Palestina itu melahirkan anak kembar dua sebanyak 16 kali, tiga anak kembar tujuh kali dan empat anak kembar sebanyak empat kali.

Namun, perempuan Palestina ini bukan perempuan pertama yang memiliki banyak keturunan. Menurut catatan Guinness World Record, seorang perempuan Rusia bernama Vassilyeva juga telah melahirkan sebanyak 69 anak.

Perempuan Rusia itu melahirkan bayi kembar dua sebanyak 16 kali, tujuh kali bayi kembar tiga dan empat kali bayi kembar empat.

Berita Terkait

Pangeran MbS tegaskan sikap Arab Saudi: Gaza milik Palestina!
Demo Gen Z di Nepal: Flexing anak pejabat, larangan medsos hingga sulitnya pekerjaan
Diplomat RI di Peru tewas setelah ditembak tiga kali dari jarak dekat
Beda dengan Indonesia, anggota DPR Swedia: Kami warga biasa, tak dapat tunjangan
Bukan cuma Indonesia, ini 5 negara rayakan hari kemerdekaan bulan Agustus
Intervensi saksi pengadilan, Presiden Kolombia masih berkuasa divonis 12 tahun penjara
Momen PM Inggris gelar rapat kabinet darurat untuk akui Negara Palestina
Setelah Perancis, kini Kanada akui Negara Palestina di Sidang Umum PBB

Berita Terkait

Rabu, 10 September 2025 - 22:11 WIB

Demo Gen Z di Nepal: Flexing anak pejabat, larangan medsos hingga sulitnya pekerjaan

Selasa, 2 September 2025 - 22:03 WIB

Diplomat RI di Peru tewas setelah ditembak tiga kali dari jarak dekat

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 23:22 WIB

Beda dengan Indonesia, anggota DPR Swedia: Kami warga biasa, tak dapat tunjangan

Minggu, 10 Agustus 2025 - 02:52 WIB

Bukan cuma Indonesia, ini 5 negara rayakan hari kemerdekaan bulan Agustus

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 22:08 WIB

Intervensi saksi pengadilan, Presiden Kolombia masih berkuasa divonis 12 tahun penjara

Berita Terbaru