Kaki TKW Asal Sukabumi bengkak sebab kecelakaan kerja, Sri diduga korban TPPO

- Redaksi

Selasa, 9 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sri Wahyuni, TKW asal Sukabumi - Istimewa

Sri Wahyuni, TKW asal Sukabumi - Istimewa

sukabumiheadline.com – Seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Sukabumi, Jawa Barat, di Doha, Qatar, mengalami kecelakaan kerja. Diketahui, wanita bernama Sri Wahyuni itu berangkat ke Qatar pada Desember 2023 lalu, melalui calo bernama Taher asal Cianjur.

Akibat musibah yang dialaminya, ia kini harus yang mengalami pembengkakan di bagian kaki akibat tertimpa karpet. Mirisnya, wanita 40 tahun tersebut tak bisa pulang ke Tanah Air meskipun ia tidak bisa berjalan, sehingga harus dibantu tongkat dan kursi roda.

“Pak, ini saya Sri Wahyuni, orang Sukabumi. Saya anak buahnya pak Taher, orang cianjur,” jelas Sri dalam keterangannya.

Baca Juga: Arab Saudi, Taiwan dan Malaysia favorit, dalam 5 tahun jumlah TKW asal Sukabumi meningkat

“Saya kerja di Doha, Qatar. Lihat keadaan sekarang, kaki saya bengkak. Saya gak kuat kerja di sini, kerja sendiri. Saya juga sudah biang sama majikan bahwa saya gak kuat, tapi kata majikan, gak apa-apa kan setahun lagi selesai,” lanjut Sri.

Baca Juga :  130 Pesepakbola Wanita Afghanistan dan Keluarga Mengungsi ke Inggris

Baca Juga:

Musibah yang dialami Sri berawal saat ia tengah mencuci karpet. Namun karena tak kuat menahan beban, karpet tersebut kemudian tumbang hingga menimpa bagian kakinya.

“Saya gak kuat kerja di sini, sampai jatuh saat cuci karpet dan ketimpa. Kaki saya bengkak,” jelasnya.

Berita Terkait

DPRD Kabupaten Sukabumi atur zonasi toko swalayan melalui Perda
Kronologi Reni, wanita Sukabumi korban nikah paksa di China versi KJRI Guangzhou
Cegah kecelakaan, Kades se-Kecamatan Parakansalak perbaiki Jalan Kabupaten Sukabumi rusak
Ngaku habib keturunan Rasulullah SAW, Heru asal Parakansalak Sukabumi palak santri
DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Raperda Penataan Toko Swalayan
Neng Eva Faoziah, gadis 14 tahun asal Cikadu Sukabumi menghilang tanpa pamit
TKD dipangkas, DPRD Kabupaten Sukabumi tak mau bergantung ke pusat
Pria di Sukalarang Sukabumi dibacok OTK saat lalin macet

Berita Terkait

Jumat, 17 Oktober 2025 - 20:17 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi atur zonasi toko swalayan melalui Perda

Kamis, 16 Oktober 2025 - 22:09 WIB

Kronologi Reni, wanita Sukabumi korban nikah paksa di China versi KJRI Guangzhou

Kamis, 16 Oktober 2025 - 20:28 WIB

Cegah kecelakaan, Kades se-Kecamatan Parakansalak perbaiki Jalan Kabupaten Sukabumi rusak

Rabu, 15 Oktober 2025 - 21:32 WIB

Ngaku habib keturunan Rasulullah SAW, Heru asal Parakansalak Sukabumi palak santri

Selasa, 14 Oktober 2025 - 19:29 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Raperda Penataan Toko Swalayan

Berita Terbaru

Minimarket - sukabumiheadline.com

Legislatif

DPRD Kabupaten Sukabumi atur zonasi toko swalayan melalui Perda

Jumat, 17 Okt 2025 - 20:17 WIB