Punya Harta Rp 30 Triliun, Dewi Kam Jadi Wanita Terkaya di Indonesia

- Redaksi

Rabu, 9 Agustus 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dewi Kam - Istimewa

Dewi Kam - Istimewa

sukabumiheadline.com l Majalah Forbes Real Time Billionaires mendapuk Dewi Kam sebagai perempuan Indonesia terkaya dengan total harta mencapai US$ 2 miliar atau sekitar Rp 30,44 triliun.

Nama wanita berusia 72 tahun ini mungkin belum terdengar luas di kalangan masyarakat Indonesia, ketimbang taipan lain yang sering berseliweran dan kerap jadi sorotan media.

Kehidupan Dewi Kam sebagai pengusaha relatif tidak banyak diketahui, apalagi kehidupan pribadi dari masa mudanha.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun, sebuah sumber menyebut namanya, yakni dalam buku otobiografi pendiri Hotel Sahid, Sukamdani Sahid Gitosadjono berjudul Memoar Sukamdani S.G yang terbit tahun 2001.

Diketahui sekira 1993-2001, atau saat berusia 40-48 tahun, Dewi Kam adalah pengusaha Indonesia yang mempunyai kegiatan bisnis di Hong Kong dan China.

Dalam buku tersebut juga diungkap bahwa Dewi Kam pernah menemui dan menemani Sahid selama kunjungan di Hong Kong.

Sementara sumber lain, yakni catatan dari laporan Indonesia Corruption Watch (ICW) berjudul “Siapa di Balik Pembangkit Listrik?” (2020) mengungkap bahwa pada 2006 Dewi Kam menghadiri penandatangan kontrak proyek energi antara Indonesia dan China sebesar US$ 3,56 milliar dalam acara Indonesia-China Forum Energy II di Shanghai.

Baca Juga :  Sindiran SPN untuk Disnakertrans Soal Wanita Sukabumi Pilih jadi Buruh Pabrik

Diketahui, saat itu dia menjabat posisi penting sebagai Presiden Komisaris PT Sumber Gas Sakti Prima.

Dalam laporan ICW itu tercatat pula kalau Dewi Kam adalah pemilik PT Sumber Gas Sakti Prima. Dia punya 91% saham bersama dengan Richard Jasin. Selain itu, Dewi Kam juga pemegang saham Birken Universal Corporation dan Direktur Savill Universal Ltd yang berlokasi di British Virgin Island, serta pemegang saham Overseas Finance Ltd yang ada di Samoa.

“Dia diketahui pula merupakan nominee director Execorp Limited, nominee Shareholder Portculis Nominees (BV) Limited dan Sharecorp Limited,” tulis laporan ICW. Seluruhnya adalah perusahaan sektor energi.

Karena menguasai PT Sumber Gas Sakti Prima, Dewi diketahui terlibat dalam proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Jepenonto, Sulawesi Selatan.

Baca Juga :  Puluhan Negara Dikunjungi Wanita Sukabumi, Asyifa Sakinah Terkesan 5 Kota Ini

Laporan ICW juga mencatat kalau Dewi Kam adalah pemilik PT Sumber Gas Sakti Prima. Dia punya 91% saham bersama dengan Richard Jasin. Selain itu, Dewi Kam juga pemegang saham Birken Universal Corporation dan Direktur Savill Universal Ltd yang berlokasi di British Virgin Island, serta pemegang saham Overseas Finance Ltd yang ada di Samoa.

Sementara, dalam catatan Detik Finance (28 Oktober 2006), disebutkan jika dalam kontrak ini, Dewi Kam mengelola proyek Coal Based Chemical Plant di Balocci, Sulawesi Selatan dengan nilai US$ 687 Juta.

Keterlibatan ini dilakukan melalui PT Sumber Energi Sakti Prima (SSP), yang bermitra dengan PT Bosowa Energi. Proyek ini mulai dibangun dan beroperasi pada 2014 dengan kapasitas 2×125 MW.

Namun, yang membuat Dewi Kam kaya raya adalah saat memiliki 10% saham perusahaan batu bara, PT Bayan Resources.

Diduga kuat sebab kepemilikan saham tersebut kekayaannya meningkat hingga nyaris 100% seiring meningkatnya nilai saham Bayan Resources sebanyak 3 kali lipat pada 2022.

Berita Terkait

Terpikat penjaga warnas di Sukabumi, mengenang Lord Rangga: Profil pendiri Sunda Empire
Pemeran dan sinopsis, Sore: Istri dari Masa Depan tembus 1,3 juta penonton dalam 11 hari
Wakil dari Sukabumi gagal total, ini daftar lengkap pemenang Mojang Jajaka Jawa Barat 2025
Milik pengusaha asal Sukabumi, intip kemewahan Hotel Amanjiwo termahal di Indonesia
Ketika doa tak terjawab: Assalamualaikum Baitullah, film adaptasi novel Asma Nadia
5 fakta film Superman 2025, sinopsis, pemeran hingga biaya produksi: Dituduh anti-Israel
Irvan Karta, komika Sukabumi alumni University of New South Wales pelopor Scientiae Comedium
Mengintip interior Situs Bunker Waluran Sukabumi

Berita Terkait

Jumat, 25 Juli 2025 - 04:24 WIB

Terpikat penjaga warnas di Sukabumi, mengenang Lord Rangga: Profil pendiri Sunda Empire

Selasa, 22 Juli 2025 - 07:00 WIB

Pemeran dan sinopsis, Sore: Istri dari Masa Depan tembus 1,3 juta penonton dalam 11 hari

Selasa, 22 Juli 2025 - 02:26 WIB

Wakil dari Sukabumi gagal total, ini daftar lengkap pemenang Mojang Jajaka Jawa Barat 2025

Rabu, 16 Juli 2025 - 03:02 WIB

Milik pengusaha asal Sukabumi, intip kemewahan Hotel Amanjiwo termahal di Indonesia

Selasa, 15 Juli 2025 - 21:50 WIB

Ketika doa tak terjawab: Assalamualaikum Baitullah, film adaptasi novel Asma Nadia

Berita Terbaru

Perdana Menteri Kanada, Mark Carney - Ist

Internasional

Setelah Perancis, kini Kanada akui Negara Palestina di Sidang Umum PBB

Minggu, 27 Jul 2025 - 10:00 WIB

DS, wanita asal Lampung memperkosa janda - Ist

Konten

Diancam cutter, janda pasrah diperkosa wanita asal Lampung

Sabtu, 26 Jul 2025 - 21:28 WIB