Sopir angkot di Kota Sukabumi mogok narik, protes transportasi online

- Redaksi

Senin, 12 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sopir angkot di Kota Sukabumi mogok narik, protes transportasi online - Istimewa

Sopir angkot di Kota Sukabumi mogok narik, protes transportasi online - Istimewa

sujabumiheadline.com – Puluhan sopir angkutan kota (angkot) jurusan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi – Pasar Pelita, Kota Sukabumi, Jawa Barat, melakukan aksi mogok narik massal pada Senin (12/8/2024).

Baca Juga: Begini Nasib Sopir Angkot 08 Sukabumi Mesum dan Tabrak Satpam Sampai Tewas

Informasi dihimpun, aksi tersebut dilakukan sebagai protes kepada pemerintah daerah Sukabumi, agar membatasi jam operasional atau menarik penumpang dari transportasi online.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga: Kepergok Mesum di Angkot 08 Sukabumi, Sopir Tancap Gas dan Tabrak Satpam Hingga Tewas

Menurut Ridwan (38), ketua kelompok kerja unit (KKU) sopir angkot jurusan Sukaraja-Pasar Pelita, ia dan rekan-rekannya mengalami penurunan pendapatan sejak kemunculan transportasi online di Sukabumi.

Baca Juga :  Aksi Koboy Jalanan Diduga Sopir Angkot di Cisaat Sukabumi

Baca Juga:

“Pendapatan angkot Sukaraja-Pasar Pelita anjlok, dari Rp350.000 menjadi Rp150.000 kotor per hari, belum dikurangi bensin dan setor,” ungkap Ridwan saat ditemui di Jalan R.A. Kosasih, Sukabumi.

Baca Juga: Lakalantas di Cisaat, Colt L300 Bogor-Sukabumi Tabrak Angkot dan Pemotor

Ridwan mengklaim, sekitar 270 angkot jurusan Sukaraja-Pasar Pelita berpartisipasi dalam aksi mogok tersebut, yang dimulai sejak pukul 09.00 WIB.

Baca Juga:

Baca Juga :  Tak Kebagian BLT BBM, Ribuan Awak Angkot Geruduk Kantor Dishub Kabupaten Sukabumi

Aksi ini bertujuan untuk menarik perhatian pemerintah daerah agar segera menanggapi tuntutan mereka. Selain angkot Sukaraja-Pasar Pelita, sopir angkot dari rute lain juga terlihat menurunkan penumpang di tengah jalan sebagai bentuk solidaritas.

Aksi ini merupakan kelanjutan dari protes serupa yang dilakukan oleh sopir dari rute lainnya.

Baca Juga: 

Sementara Kepala Dinas Perhubungan Kota Sukabumi, Imran Wardhani, membenarkan adanya aksi mogok massal oleh para sopir angkot. Imran akan menampung aspirasi para sopir dan berkomunikasi dengan pihak aplikator transportasi online.

“Kami akan menyampaikan aspirasi mereka dan melakukan rapat lanjutan dengan pihak terkait,” kata Imran dalam keterangannya.

Berita Terkait

Dedi Mulyadi: Bupati Sukabumi sulit dihubungi, tapi problemnya banyak sekali
Pelajar Sukabumi menjerit ke KDM, setiap hari ke sekolah bertaruh nyawa
Nangis karena dipingpong, pengakuan relawan urus balita Sukabumi meninggal sebab cacingan akut
Tragedi balita meninggal digerogoti cacing: Bupati Sukabumi disentil, ini sanksi dari KDM
KDM sanksi Pemdes dan bidan, bocah di Kabandungan Sukabumi meninggal sebab cacingan akut
Kata Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi soal warga Ciambar 4 tahun belum terima ganti rugi Tol Bocimi
Momen kebangsaan HUT ke-80 RI di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Sukabumi
Terbukti! Ini alasan 10 perawat dan ASN RSUD R. Syamsudin SH Kota Sukabumi positif narkoba

Berita Terkait

Rabu, 27 Agustus 2025 - 13:19 WIB

Dedi Mulyadi: Bupati Sukabumi sulit dihubungi, tapi problemnya banyak sekali

Minggu, 24 Agustus 2025 - 22:31 WIB

Pelajar Sukabumi menjerit ke KDM, setiap hari ke sekolah bertaruh nyawa

Kamis, 21 Agustus 2025 - 19:26 WIB

Nangis karena dipingpong, pengakuan relawan urus balita Sukabumi meninggal sebab cacingan akut

Kamis, 21 Agustus 2025 - 15:47 WIB

Tragedi balita meninggal digerogoti cacing: Bupati Sukabumi disentil, ini sanksi dari KDM

Selasa, 19 Agustus 2025 - 14:16 WIB

KDM sanksi Pemdes dan bidan, bocah di Kabandungan Sukabumi meninggal sebab cacingan akut

Berita Terbaru