Tinggal di Depok, Wanita Ini Kesal Dikirim Paket COD ke Rumah di Sukabumi Isinya Bikin Jengkel

- Redaksi

Kamis, 6 Juli 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Paket cod dikirim ke rumah Respi di Sukabumi. l Istimewa

Paket cod dikirim ke rumah Respi di Sukabumi. l Istimewa

sukabumiheadline.com l KADUDAMPIT – Seorang wanita bernama Respi mengaku jengkel karena mendapat kiriman COD paket belanja online ke rumahnya di Desa Cipetir, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Jika warga lain merasa senang jika paket kiriman sampai di rumahnya, berbeda dengan Respi. Wanita yang saat ini kerja di Depok, Jawa Barat itu mengaku sebaliknya.

Pasalnya, Respi mengaku tidak pernah memesan paket tersebut. Terlebih saat ini dirinya tinggal di Depok.

“Kesal aja, tiba tiba dapat kiriman paket ke rumah. Saya merasa gak pesan dan memang sekarang kerja di Depok. Sedangkan, kirimannya datang ke Sukabumi,” kata Respi dikonfirmasi sukabumiheadline.com, Kamis (6/7/2023) sore.

Lebih jauh, ia menduga ada yang usil terhadap dirinya. Namun, yang membuatnya lebih kesal, ia membayangkan bagaimana jika orang rumah sedang tidak memegang uang.

Paket cod dikirim ke rumah Respi di Sukabumi. l Istimewa
Paket cod dikirim ke rumah Respi di Sukabumi. l Istimewa

“Usilnya keterlaluan, harusnya memikirkan bagaimana kalau orang di rumah tidak pegang uang meskipun barangnya biasa saja,” kata Respi.

Namun demikian, yang membuatnya was was adalah jika paket kiriman tersebut berharga ratusan ribu atau jutaan Rupiah.

“Tapi coba bayangkan kalau misalnya harga barangnya mahal, ratusan ribu atau jutaan Rupiah. Untungnya cuma ballpoint,” pungkasnya.

Berita Terkait

Pengakuan Ramdani, pria asal Simpenan Sukabumi dibekuk polisi di Sulawesi Selatan
Innalillahi, rumah ustadz di Surade Sukabumi ludes terbakar
Miris, sebab jalan rusak parah, warga Sukabumi sakit harus ditandu
Masa depan Sukabumi Utara menurut Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dan Wamendagri
Terima masukan KDM, DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Perubahan APBD 2025
4 pejabat DLH Kabupaten Sukabumi ditahan di Rutan Kebonwaru dan Lapas Sukamiskin
Banjir rusak bangunan dan fasilitas Ponpes Al-Masthuriyah Sukabumi
KDM kritik pedas postur anggaran Kabupaten Sukabumi: Nepi ka kiamat moal anggeus!

Berita Terkait

Rabu, 17 September 2025 - 01:30 WIB

Pengakuan Ramdani, pria asal Simpenan Sukabumi dibekuk polisi di Sulawesi Selatan

Senin, 15 September 2025 - 14:32 WIB

Innalillahi, rumah ustadz di Surade Sukabumi ludes terbakar

Minggu, 14 September 2025 - 00:52 WIB

Miris, sebab jalan rusak parah, warga Sukabumi sakit harus ditandu

Sabtu, 13 September 2025 - 00:16 WIB

Masa depan Sukabumi Utara menurut Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dan Wamendagri

Jumat, 12 September 2025 - 18:42 WIB

Terima masukan KDM, DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Perubahan APBD 2025

Berita Terbaru

OKI adalah organisasi internasional yang terdiri dari 57 negara anggota. OKI rutin menggelar pertemuan setiap tahun. Sejarah berdirinya OKI berawal dar pembakaran Masjid Al-Aqsa di Yerusalem - AFP PHOTO / YASIN AKGUL

Internasional

Respons Israel, OKI akan bentuk NATO versi negara Muslim

Rabu, 17 Sep 2025 - 16:49 WIB