21.9 C
Sukabumi
Selasa, Mei 14, 2024

Surat edaran Pj Gubernur Jawa Barat soal study tour usai pelajar Depok kecelakaan maut di Subang

sukabumiheadline.com - Usai pelajar Depok mengalami kecelakaan...

Sharp Aquos R9, kamera Leica dan spek gahar cocok untuk fotografi dan nge-game

sukabumiheadline.com - Bosan dengan smartphone yang layarnya...

Ingat warga Sukabumi, jangan pamer boarding pass di medsos! Ini risikonya

sukabumiheadline.com - Berwisata ke luar provinsi atau...

Wanita Sukabumi Merana di Arab Saudi, Dewek: Pemda Tak Boleh Lakukan Pembiaran

SukabumiWanita Sukabumi Merana di Arab Saudi, Dewek: Pemda Tak Boleh Lakukan Pembiaran

sukabumiheadline.com l SH, wanita berusia 35 tahun, ini seorang buruh migran indonesia (BMI) asal Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Ia sudah 3 bulan terakhir menderita akibat mengalami kehamilan ektopik atau hamil di luar kandungan, di Arab Saudi.

Akibatnya, SH kini hidup dalam kondisi memprihatinkan karena sudah berhenti bekerja. Dari identitasnya, ia diketahui berasal dari Kampung Papisangan RT 002/004, Desa Caringin, Kecamatan Cicurug.

Menyikapi hal itu, Mantan Sekretaris GMNI Jawa Barat Dewek Sapta Anugrah meminta pemerintah daerah (Pemda) merespons kondisi SH dan membantunya pulang ke Sukabumi.

“Pemerintah daerah, dalam hal ini melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) harus segera menjemput warga Sukabumi yang sedang mengalami kondisi sakit di luar negeri,“ kata dia kepada sukabumiheadline.com, Selasa (24/8/2021).

Dewek menambahkan, bila hal ini dibiarkan, maka akan reputasi pemerintah daerah dalam penanganan ketenagakerjaan seperti ini yang kasusnya selalu terkesan ada pembiaran.

“Bila hal ini dibiarkan, akan memperparah reputasi pemerintah daerah dalam penanganan ketenagakerjaan, terutama buruh migran seperti ini yang terkesan selalu melakukan pembiaran,“ tambah dia.

Sementara, Kepala Disnakertrans Kabupaten Sukabumi Dadang Budiman, hingga saat ini belum menjawab upaya konfirmasi mengenai langkah yang diambil Pemda terkait nasib SH.

Diberitakan sebelumnya, Katua RT 002 Kampung Papisangan Daih (49), membenarkan terkait kabar warganya tersebut. Daih menyebut jika orang tua SH dalam kondisi sakit, sehingga belum bisa diberitahu mengenai kondisi anaknya tersebut. Selengkapnya: Ingin Pulang, BMI Wanita Asal Cicurug Sukabumi Hamil Etopik di Arab Saudi

Konten Lainnya

Content TAGS

Konten Populer