SUKABUMIHEADLINES.com – Musibah kebakaran kapal ikan kembali terjadi, kapal ikan KM. Henri GT 195 yang berangkat dari pelabuhan Muara Angke ke Perairan Merauke mengalami kebakaran kapal di Perairan Maluku.
Dikabarkan sebelumnya, dalam kejadian tersebut sebanyak 19 anak buah kapal (ABK) berasal dari Kabupaten Sukabumi, Jawa barat, kapal KM. Henri GT 195 terbakar pada Jumat (3/9/2021) dan diketahui pada Selasa (7/9/2021) dari salah satu ABK yang selamat. Baca Selengkapnya: 20 ABK Asal Sukabumi Jadi Korban Kapal Hentri GT 195 Terbakar di Maluku
Korban selamat sebanyak 5 orang ABK kini berada di Desa Tanimbar Kecamatan Kei Kecil Kabupaten Maluku Tenggara, setelah sebelumnya terombang-ambing di Perairan Maluku.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara itu, informasi dihimpun dari BASARNAS dan BPBD Kabupaten Sukabumi menyebut, jumlah seluruh ABK dari kapal nahas tersebut ada 32 orang. Dari jumlah tersebut, 20 di antaranya merupakan warga Sukabumi, yakni Kecamatan Cibadak 13 orang, Jampang Tengah 5 orang dan Caringin satu orang.
Lima korban selamat dan kini berada di Desa Tanimbar, Kecamatan Kei Kecil, Kabupaten Maluku Tenggara, Maluku, yakni Ardian Rahman (Cibadak), Angga Pramudia (Cibadak), Hengki kurniawan, Asep Suryana, LA Asri.
Sedangkan daftar korban yang belum ditemukan, adalah Adam Fauzan, Indra, Ade, Aripin, Andri, Salim, Adam, Dede, Yusup, Adam Cahya, Suherman dan Hendar yang semuanya warga Kecamatan Cibadak.
Kemudian, Maman warga Kecamatan Caringin. Selanjutnya, Yudiansah, Heru, Hidin, Anggi dan Yogi warga Kecamatan Jampang Tengah.