Lamping, karees, pasir, babakan dan 15 istilah geografis dalam basa Sunda dan artinya

- Redaksi

Minggu, 6 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana di kampung adat Kasepuhan Ciptagelar, Kabupaten Sukabumi - Istimewa

Suasana di kampung adat Kasepuhan Ciptagelar, Kabupaten Sukabumi - Istimewa

sukabumiheadline.com – Basa Sunda atau bahasa Sunda tergolong kaya akan kosa kata. Hal itu terbukti untuk menyebut satu kondisi pun, ada banyak istilah untuk menyebutnya dalam bahasa yang digunakan sehari-hari.

Baca Juga: Keun Sifat Teh Asal Budi Pahalan, 50 Istilah dan Pribahasa Sunda Buhun dan Artinya

Sebagai contoh, secara umum kata “jatuh” adalah “labuh” dalam basa Sunda. Namun, posisi jatuh ke depan, belakang dan ke samping, memiliki istilah-istilah berbeda yang digunakan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga: Tinggal di Sumatera Utara, Warga Satu Kampung Ini Malah Fasih Ngobrol Bahasa Sunda

Misalnya jatuh karena terpeleset, dalam basa Sunda lazim disebut “tisoledat”. Demikian pula untuk jatuh ke belakang, lazim disebut “tijengkang“, dan banyak sebutan lainnya.

Baca Juga:

Demikian untuk istilah yang lazim dipakai dalam menyebut suatu lokasi. Dalam basa Sunda juga lazim kita dengar sebutan lamping, karees, pasir dan babakan serta lainnya.

Baca Juga:

Istilah “pasir”, “babakan” dan banyak lagi, juga banyak digunakan sebagai kata awal nama sebuah kampung. Sebagai contoh, Pasir Angin, Babakan Bandung, Babakan Madang, dan banyakk lagi yang sebagian besar berada di wilayah Jawa Barat.

Kasepuhan Ciptagelar
Aktivitas perempuan di kampung adat Kasepuhan Ciptagelar, Kabupaten Sukabumi – Istimewa

Berikut adalah 15 istilah yang biasa digunakan untuk menyebut suatu lokasi geografis dalam basa Sunda serta artinya dalam bahasa Indonesia.

Baca Juga :  Warga Sukabumi Bisa Belajar Bahasa dan Budaya, Ini 5 Keunggulan Aplikasi Sunda Digi Buatan Unpad

Baca Juga: 

 

Berita Terkait

Si independen! Kenali perbedaan pribadi outrovert dengan introvert dan ekstrovert
Danone, Wings dan Indofood: Penyumbang sampah plastik terbanyak di RI
Intip interior dan tarif Hotel Santika Premiere Hills Resort Cibadak Sukabumi
Syuting di Sukabumi: Sinopsis dan bintang film Tenung, cerita teror gaib mematikan
Cerita Aisyah Aqilah dan Emir Mahira syuting di Sukabumi, dari mistis hingga 17 kali masuk angin
Memandang laut sambil menikmati keunikan Pantai Cempaka Ratu Sukabumi
Artis serba bisa asal Sukabumi pamer foto ayah: Maaf kalau teteh kurang punya waktu
Cek jadwal konser musisi lagu asal Sukabumi Rieka Roslan with Bebi Romeo dan Nadadara

Berita Terkait

Minggu, 5 Oktober 2025 - 21:34 WIB

Si independen! Kenali perbedaan pribadi outrovert dengan introvert dan ekstrovert

Kamis, 2 Oktober 2025 - 02:44 WIB

Danone, Wings dan Indofood: Penyumbang sampah plastik terbanyak di RI

Rabu, 1 Oktober 2025 - 02:24 WIB

Intip interior dan tarif Hotel Santika Premiere Hills Resort Cibadak Sukabumi

Selasa, 30 September 2025 - 03:06 WIB

Syuting di Sukabumi: Sinopsis dan bintang film Tenung, cerita teror gaib mematikan

Selasa, 30 September 2025 - 03:00 WIB

Cerita Aisyah Aqilah dan Emir Mahira syuting di Sukabumi, dari mistis hingga 17 kali masuk angin

Berita Terbaru

Peneliti temukan fakta-fakta baru di Gunung Padang - Ist

Khazanah

Peneliti temukan fakta-fakta baru di Gunung Padang

Senin, 6 Okt 2025 - 12:30 WIB