Dedi Mulyadi: Jawa Barat tanggung jawab UI, rektornya orang Sukabumi keturunan Galuh

- Redaksi

Jumat, 6 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi dan Rektor UI, Heri Hermansyah - Istimewa

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi dan Rektor UI, Heri Hermansyah - Istimewa

sukabumiheadline.com – Calon Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menyebut pembangunan di 5 wilayah Jawa Barat menjadi tanggung jawab Universitas Indonesia (UI). Adapun kelima wilayah tersebut, adalah meliputi wilayah Barat, yakni Kota Depok, Kota dan Kabupaten Bekasi serta Kota dan Kabupaten Bogor.

Hal itu diungkapkan Dedi usai menghadiri pelantikan Rektor UI, Prof. Dr. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU, Rabu (4/12/2024) lalu.

Profil lengkap Heri Hermansyah bisa dibaca dalam artikel: Mini biografi Heri Hermansyah: Peneliti BRIN dan Dekan FT UI asal Sukabumi lulusan Tohoku University

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ini penegasan kepada warga Jawa Barat dan Indonesia ya, UI itu domisilinya di Kota Depok, dan itu masuk wilayah Jawa Barat,” kata pria yang akrab dipanggil Kang Dedi Mulyadi atau KDM itu dikutip sukabumiheadline.com, Jumat (6/12/2024).

“Hari ini ada pelantikan Rektor UI, dan kebetulan rektornya orang Sukabumi keturunan Galuh. Itu saya pelajari tuh,” lanjut KDM yang disambut tawa oleh Heri yang berdiri di sampingnya.

Rekomendasi Redaksi: 5 profesor asal Sukabumi, dari pakar perbankan syariah hingga wanita lulusan Harvard

Baca Juga :  Iuran terus tapi sampah numpuk di pasar, Dedi Mulyadi: Audit dan laporkan ke polisi

“Ke depan, pembangunan di Jawa Barat itu akan bernuansa Galuh, artinya yang berkebudayaan. Membangun citra masa lalu dalam citra masa kini,” papar Dedi.

Mantan Bupati Purwakarta dia periode itu juga mengungkapkan rencana Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk menjalin kerjasama dengan UI.

Dedi menegaskan, memorandum of understanding atau MoU dengan UI dijanjikannya akan dilakukan pada hari keempat setelah dirinya dilantik sebagai Gubernur Jawa Barat periode 2024-2029.

“InsyaAllah pada hari keempat setelah dilantik, saya akan MoU dengan UI, karena hari ketiga pelantikan bupati dan wali kota (hasil Pilkada Serentak 2024 di wilayah Jawa Barat – red),” yakin KDM.

Rekomendasi Redaksi: 5 strategi Heri Hermansyah, profesor termuda asal Sukabumi merebut posisi Rektor UI

Rektor UI asal Sukabumi

Heri Hermansyah ketika menyelesaikan Studi S2 di Tohoku University, Jepang dengan Beasiswa Panasonic - Istimewa
Heri Hermansyah ketika menyelesaikan Studi S2 di Tohoku University, Jepang dengan Beasiswa Panasonic – Istimewa

Diberitakan sukabumiheadline.com sebelumnya, Heri Hermansyah lahir pada 18 Januari 1976 di Sukabumi. Sebelum dilantik menjadi Rektor UI, Heri menjabat sebagai Guru Besar Fakultas Teknik UI (FT UI). Baca selengkapnya: Sah! Prof Heri Hermansyah, pria Sukabumi pertama jadi Rektor Universitas Indonesia

Baca Juga :  Kades jaminkan STNK untuk biaya RS warga, KDM: Ada apa dengan Sukabumi?

Dikutip dari laman pribadinya, rekam jejak menjadi akademisi berprestasi di Tri Dharma mengantarkan Heri menjadi Guru Besar termuda FTUI pada 2013. Kala itu Heri masih berusia 37 tahun.

Heri Hermansyah terpilih menjadi Rektor Universitas Indonesia (UI) periode 2024–2029. Ia menang 18 suara dalam proses voting anggota Majelis Wali Amanat UI (MWA UI) di Balai Sidang UI Kampus Depok, Senin (23/9/2024). Baca selengkapnya: Pemilihan Rektor UI, profesor asal Sukabumi ini bersaing dengan 6 calon, ada dari ITB

Semasa mahasiswa, Prof Heri meraih sederet penghargaan sebagai berikut:

  • Mahasiswa Berprestasi UI Bidang Penalaran (1997)
  • Mahasiswa Terbaik TGP FTUI selama 3 tahun berturut-turut pada tahun 1995-1997
    Penghargaan Third Winner di Society Petroleum Engineer (SPE) Student Paper Contest (1997).
  • Heri sempat bekerja di international trading company selama kurang lebih 1 tahun. Ia lantas diminta untuk kembali mengabdi di almamater sebagai dosen.
  • Setelah mengabdi sebagai dosen, Heri memperdalam keilmuan Teknik Kimia di Tohoku University, Japan dengan mendapatkan Master’s Scholarship dari Panasonic (2000-2003) dan PhD Scholarships dari Hitachi (2003-2006).

Profil lengkap Heri Hermansyah bisa dibaca dalam artikel: Mini biografi Heri Hermansyah: Peneliti BRIN dan Dekan FT UI asal Sukabumi lulusan Tohoku University

Berita Terkait

Demonstrasi di Pati diwarnai kerusuhan, massa tuntut bupati mundur
Legislator dan pakar hukum ingatkan bumerang rencana RI rawat warga Gaza di Pulau Galang
Wali Kota Bogor Dedie Rachim ingatkan hal ini untuk warga Sukabumi
Gunung Padang Cianjur dipugar awal bulan ini
Pernyataan sikap DPC GMNI Sukabumi Raya soal dualisme kepengurusan: Fragmentasi bukan jalan juang!
Hadiah Rp7,5 miliar, Gubernur Jawa Barat gelar Lomba Pembangunan Desa dan Kelurahan 2025
Tragis, anggota DPR: Kami dengar amplop kondangan akan dipajak pemerintah
Usai dilantik jadi ASN, guru PPPK ramai-ramai gugat cerai suami

Berita Terkait

Rabu, 13 Agustus 2025 - 19:11 WIB

Demonstrasi di Pati diwarnai kerusuhan, massa tuntut bupati mundur

Selasa, 12 Agustus 2025 - 14:00 WIB

Legislator dan pakar hukum ingatkan bumerang rencana RI rawat warga Gaza di Pulau Galang

Senin, 4 Agustus 2025 - 04:54 WIB

Wali Kota Bogor Dedie Rachim ingatkan hal ini untuk warga Sukabumi

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 10:00 WIB

Gunung Padang Cianjur dipugar awal bulan ini

Kamis, 31 Juli 2025 - 00:19 WIB

Pernyataan sikap DPC GMNI Sukabumi Raya soal dualisme kepengurusan: Fragmentasi bukan jalan juang!

Berita Terbaru