Harga Cabai Rawit dan Bawang Putih Terus Naik di PSM Palabuhanratu Sukabumi

- Redaksi

Rabu, 5 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Cabai rawit. l Istimewa

Cabai rawit. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l PALABUHANRATU – Harga cabai rawit terus melonjak naik di Pasar Semi Modern (PSM) Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.

Dikatakan pencatat harga di PSM Palabuhanratu Maulana, harga cabai rawit merah pada minggu pertama Januari 2022 naik Rp10 ribu per kg, dari sebelumnya Rp70 ribu menjadi Rp80 ribu per kg.

Selain itu, harga bawang putih juga naik dari Rp20 ribu menjadi Rp25 ribu per kg.

“Ini sebenarnya masih harga minggu kemarin, harga dua bahan pokok ini masih tinggi, sampai sekarang belum ada perubahan turun harga,” ujarnya kepada sukabumiheadline.com, Rabu (5/1/2022).

“Untuk komoditas sembako lainnya, alhamdulillah masih stabil seperti minggu lalu. Kalau untuk ketersediaan masih aman,” sambungnya.

Baca Juga :  Hati-hati, Ada Tabrakan Beruntun di Palabuhanratu Sukabumi

Sementara itu, salah seorang penjual sembako Hemi (38) mengungkapkan, terpaksa mengurangi jumlah cabai rawit yang di jualnya, hal itu dilakukan mengurangi dampak kerugian akibat barang membusuk.

“Iya cabai rawit dan bawang putih beberapa hari ini terus naik harganya, biasanya dalam satu hari saya menjual cabai rawit bisa 10 sampai 15 kilogram habis, kalau sekarang 5 kilogram aja susah,” ungkapnya.

“Katanya banyak gagal panen dari petaninya, jadinya barang sedikit, mudah mudahan ke depan stabil lagi,” tandasnya.

Berita Terkait

Petani Sukabumi wajib tahu, bambu asal Indonesia mengandung harta karun diincar AS dan India
Setelah bikin mobil kenegaraan, PT Pindad gandeng perusahaan otomotif Korea garap mobnas
Dibagi A dan B, ini tipe, luas dan jumlah pedagang pasar se-Kabupaten Sukabumi
UMKM anyaman bambu di Sukabumi dan gempuran produk berbahan plastik
Menghitung jumlah pasar, kios, minimarket dan mal di Kabupaten Sukabumi
Jika KDM setuju, mulai Juni 2025 jalanan Sukabumi bebas ODOL
Minum kopi di Sukabumi bakal dipajaki 5 persen
Kecamatan terbanyak minimarket di Kabupaten Sukabumi, 12 bangkrut

Berita Terkait

Rabu, 14 Mei 2025 - 10:00 WIB

Petani Sukabumi wajib tahu, bambu asal Indonesia mengandung harta karun diincar AS dan India

Rabu, 14 Mei 2025 - 05:34 WIB

Setelah bikin mobil kenegaraan, PT Pindad gandeng perusahaan otomotif Korea garap mobnas

Rabu, 14 Mei 2025 - 04:25 WIB

Dibagi A dan B, ini tipe, luas dan jumlah pedagang pasar se-Kabupaten Sukabumi

Rabu, 14 Mei 2025 - 02:12 WIB

UMKM anyaman bambu di Sukabumi dan gempuran produk berbahan plastik

Selasa, 13 Mei 2025 - 00:05 WIB

Menghitung jumlah pasar, kios, minimarket dan mal di Kabupaten Sukabumi

Berita Terbaru

Macan Tutul Jawa - @btn_gn_halimunsalak

Sukabumi

Macan Tutul Jawa terekam camera trap di STPN Sukabumi

Jumat, 16 Mei 2025 - 01:36 WIB