23.6 C
Sukabumi
Senin, April 29, 2024

Mengenal Ajai Lauw, bos Hotel Regent International Singapura berdarah Sukabumi

sukabumiheadline.com - Tidak banyak yang mengenal sosok...

Tidak ada AQUA, ini perusahaan pendukung Zionis Israel versi PBB

sukabumiheadline.com - Aksi boikot produk Israel masih...

Sungai Cibareno Meluap, Sekolah dan Rumah di Cisolok Sukabumi dan Banten Diterjang Banjir

NasionalSungai Cibareno Meluap, Sekolah dan Rumah di Cisolok Sukabumi dan Banten Diterjang Banjir

SUKABUNIHEADLINE.com l CISOLOK – Sejumlah warga dari Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi dan Desa Cibareno, Kecamatan Cilograng, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten berkerumun di Jembatan Cibareno setelah air sungai meluap.

Salah seorang warga setempat, Asep Saepudin mengatakan, air sungai tiba-tiba meluap pada Ahad (9/10/2022) sore. Tak hanya itu, luapan air juga menerjang pemukiman warga yang berada di sekitar jembatan.

“Aliran Sungai Cilograng mendadak membesar. Bahkan, air meluap masuk ke bangunan SDN Sudalarang, Desa Pasir Baru, Kecamatan Cisolok,” jelasnya.

“Getaran juga terasa saat saya menginjak kaki di jembatan. Getaran air begitu besar menghantam pondasi jembatan,” tambah Asep.

Asep menambahkan, hingga pukul 17.00 WIB, beberapa warga sudah mulai mengungsi karena dikhawatirkan luapan air sungai.

Saat ini, tambah dia, ada rumah warga yang berdekatan dengan SDN Sudalarang, Kampung Bantarkalapa, Desa Pasir Baru terendam banjir.

Untuk informasi, Jembatan Cibareno sendiri merupakan batas Provinsi Jawa Barat dan Banten. Hingga saat ini warga masih memantau situasi luapan air yang sudah nyaris rata dengan jalan raya.

Dihubungi terpisah, salah seorang warga Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, Erwin Sawarna mengatakan puluhan rumah di wilayahnya diterjang banjir luapan Sungai Cibareno.

“Lebak Selatan diterjang banjir bandang dari luapan beberapa sungai yang berada di Lebak Selatan, seperti Cibareno, Cisawarna ,Cidikit, Cimadur, Visiih dan lainnya,” jelasnya melalui aplikasi perpesanan.

“Mulai dari Kecamatan Cilograng, Cibeber, Bayah, Pangarangan dan Cihara. Saat ini pihak BPBD setempat sedang melakukan pendataan,” tambah Erwin.

Konten Lainnya

Content TAGS

Konten Populer