Batas pendaftaran PNS 2 hari lagi, ada 73% di Pemkab Sukabumi, cek gaji PNS lulusan SMA/SMK dan S1?

- Redaksi

Rabu, 4 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi pegawai negeri sipil atau PNS - Istimewa

Ilustrasi pegawai negeri sipil atau PNS - Istimewa

sukabumiheadline.com – Pendaftaran seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024 telah dimulai sejak Selasa (20/8) hingga 6 September 2024. Ada sebanyak 250.407 bagi 69 instansi pusat dan 478 instansi daerah formasi yang dibuka.

Bagi warga Sukabumi, Jawa Barat, ini merupakan peluang ketika banyak perusahaan malah mem-PHK karyawannya.

Baca Juga:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Buat Anda lulusan SMA atau SMK dan sederajat, tak usah khawatir karena peluang terbuka lebar. Bahkan untuk lulusan SMA sederajat, di lingkungan Pemkab Sukabumi jumlahnya lumayan banyak, yakni 10,18% dari total PNS yang ada.

Baca Juga :  Kabar gembira buat ASN di Sukabumi, tahun depan gaji PNS naik

Sementara, lulusan SD sebanyak 0,57%< SMP 0,89%, D1 0,14%, D2 1,92%, D3 9,65%, D4 9,65%, S1 63%, S2 11,75%, dan S3 sebanyak 0,10%.

Biar yakin sebelum mendaftar, ada baiknya Anda mengetahui besaran gaji pokok (gapok) PNS yang diatur di dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 5 Tahun 2024. Besaran gaji PNS ini disesuaikan berdasarkan golongannya yang disesuaikan dengan tingkat pendidikan PNS.

Baca Juga:

Saat ini, ada empat golongan PNS yakni golongan I, II, III, dan IV. Golongan I umumnya adalah PNS yang memiliki latar belakang pendidikan lulusan SD dan SMP. Sementara golongan II adalah PNS yang memiliki latar belakang pendidikan lulusan SMA dan Diploma III.

Baca Juga :  Ini Besaran Gaji dan Tunjangan yang Diterima PNS Sukabumi Mulai 1 Agustus 2022

Kemudian golongan III adalah PNS yang memiliki latar belakang pendidikan lulusan Diploma IV, Sarjana, Magister, dan Doktor (S1-S3). Untuk golongan IV adalah PNS yang naik sesuai jenjang jabatan atau karier.

Artinya, besaran gaji PNS lulusan SMA maupun SMK merujuk pada golongan II. Sedangkan besaran gaji PNS lulusan sarjana merujuk pada golongan III.

Selanjutnya, golongan II dan III terdiri dari empat tingkat, yaitu A, B, C, dan D.

Baca Juga: Meskipun Banyak Dikeluhkan, Ternyata 73% PNS Sukabumi Berpendidikan S1 hingga S3

Rincian gaji untuk golongan II dan III

Golongan II

  • Golongan IIa: Rp2.184.000 – Rp3.643.400
  • Golongan IIb: Rp2.385.000 – Rp3.797.500
  • Golongan IIc: Rp2.485.900 – Rp3.958.200
  • Golongan IId: Rp2.591.100 – Rp4.125.600

Golongan III

  • Golongan IIIa: Rp2.785.700 – Rp4.575.200
  • Golongan IIIb: Rp2.903.600 – Rp4.768.800
  • Golongan IIIc: Rp3.026.400 – Rp4.970.500
  • Golongan IIId: Rp3.154.400 – Rp5.180.700

Berita Terkait

Permintaan tinggi dari Jepang, petani Sukabumi ramai-ramai tanam spilanthes acmella
Daftar 14 profesi akan punah dalam 5 tahun
Menghitung produksi ikan didaratkan di PPN Palabuhanratu Sukabumi, capai ratusan Miliar Rupiah
Profil Glenn Sugita, bos Persib jadi Komisaris PT LIB, Dirut masih Ferry Paulus
Digempur impor, hanya 4 kecamatan ini di Kabupaten Sukabumi penghasil kacang kedelai
Dana Desa jadi jaminan jika galbay, semua Kopdes Merah Putih di Sukabumi bisa pinjam modal ke bank
PBB rilis daftar perusahaan berperan dalam ekonomi genosida di Gaza
Bank Syariah Muhammadiyah meluncur, diharapkan bertransformasi

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 01:38 WIB

Permintaan tinggi dari Jepang, petani Sukabumi ramai-ramai tanam spilanthes acmella

Jumat, 11 Juli 2025 - 13:00 WIB

Daftar 14 profesi akan punah dalam 5 tahun

Jumat, 11 Juli 2025 - 01:10 WIB

Menghitung produksi ikan didaratkan di PPN Palabuhanratu Sukabumi, capai ratusan Miliar Rupiah

Rabu, 9 Juli 2025 - 03:16 WIB

Profil Glenn Sugita, bos Persib jadi Komisaris PT LIB, Dirut masih Ferry Paulus

Senin, 7 Juli 2025 - 10:38 WIB

Digempur impor, hanya 4 kecamatan ini di Kabupaten Sukabumi penghasil kacang kedelai

Berita Terbaru

Kasus ijazah palsu, Wali Kota Shizuoka Jepang Maki Takubo mundur - Ist

Internasional

Kasus ijazah palsu, Wali Kota Shizuoka Jepang Maki Takubo mundur

Senin, 14 Jul 2025 - 20:31 WIB