Kecelakaan di Tol Bocimi, Dua Orang Tewas

- Redaksi

Sabtu, 5 Maret 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kecelakaan di Tol Bocimi. l Istimewa

Kecelakaan di Tol Bocimi. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com l Kecelakaan sebuah bus dekat gerbang tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi), Bogor, Jawa Barat, mengakibatkan dua orang tewas. Kecelakaan terjadi pada Jumat pagi pukul 07.55 WIB di Km 48+600 B (On Ramp IC Ciawi Selatan).

Bus bernopol BA-7084-AU tanpa penumpang itu dikemudikan SD. Bus tersebut masuk dari On Ramp Ciawi Selatan menuju GT Ciawi Selatan melaju di lajur 2 dengan kecepatan sekitar 70 km/jam.

Sesampainya di TKP, diduga pengemudi kurang antisipasi sehingga kendaraan menabrak guard rail dengan posisi akhir bus menghadap ke utara dengan keadaan terbalik miring dengan roda depan dan belakang kanan menghadap ke atas di row.

Kendaraan yang terlibat kecelakaan telah diamankan ke Posko Patroli Jalan Raya (PJR) Ruas Ciawi Sukabumi. Dia mengatakan saat terjadi kecelakaan, cuaca dilaporkan cerah dengan kondisi arus lalu lintas lancar.

Kecelakaan tersebut terjadi di jalan menikung sekira 200 meter menjelang gerbang Tol Bocimi arah Jakarta. Kecelakaan terjadi diduga ketika bus menghindari tumpukan sampah di tengah jalan. Bus jadi tidak terkendali kemudian menabrak pagar besi pembatas jalan tol hingga akhirnya terperosok ke jurang sedalam 20 meter.

Baca Juga :  KH Anas Syakirullah Terpilih Sebagai Ketua PCNU Kota Sukabumi

Kendati demikian, diberitakan detik.com, pihak pengelola tol mengatakan jika jalanan dalam kondisi baik. “Secara teknis kondisi jalan baik dan tidak ada kerusakan,” kata Manajer Operasi PT Trans Jabar Tol, Said Sudiarto, Jumat (4/3/2022).

“Kecelakaan murni human error karena kurang antisipasi mengendalikan laju kendaraan. Saat ini, korban luka dan meninggal sudah dievakuasi ke RSUD Ciawi,” katanya.

Berita Terkait

Respons PP soal larangan seragam ormas mirip TNI-Polri: Mana ada tentara oranye
Wagub Erwan jengkel Sekda Jabar tak pernah ngantor, minta DPRD turun tangan
Singgung Sukabumi, alasan KDM cuek bencana di Purwakarta: Bupatina geus alus
Warga Pajampangan dimanja KDM, ini program 2026 di selatan Sukabumi
Agar tak sok jago, Komisi III DPR RI: Seragam ormas tak boleh loreng
Bupati Subang ngamuk ke sopir tronton yang melintas pada jam dilarang, kok Sukabumi tidak?
Dilarang ada titipan, Dedi Mulyadi ancam pelaku curang SPMB Jawa Barat
KDM heran tunggakan iuran BPJS Kesehatan Pemprov Jabar Rp300 miliar

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 19:29 WIB

Respons PP soal larangan seragam ormas mirip TNI-Polri: Mana ada tentara oranye

Kamis, 19 Juni 2025 - 16:56 WIB

Wagub Erwan jengkel Sekda Jabar tak pernah ngantor, minta DPRD turun tangan

Kamis, 19 Juni 2025 - 12:47 WIB

Singgung Sukabumi, alasan KDM cuek bencana di Purwakarta: Bupatina geus alus

Rabu, 18 Juni 2025 - 20:39 WIB

Warga Pajampangan dimanja KDM, ini program 2026 di selatan Sukabumi

Selasa, 17 Juni 2025 - 09:04 WIB

Agar tak sok jago, Komisi III DPR RI: Seragam ormas tak boleh loreng

Berita Terbaru

Menteri Luar Negeri Iran, Sayed Abbas Araghchi - Ist

Internasional

Menlu Iran: Membela diri dari serangan biadab adalah hak kami

Minggu, 22 Jun 2025 - 22:42 WIB