Siap-siap Tanpa Tap e-Money, Gerbang Tol akan Ditiadakan

- Redaksi

Senin, 7 Maret 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gerbang tol tanpa e-money. l Istimewa

Gerbang tol tanpa e-money. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l Sebentar lagi gardu jalan tol akan dihilangkan, transaksi pakai kartu uang elektronik pun bakal diganti.

Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danang Parikesit. Menurutnya, gerbang tol akan dihilangkan pada dua tahun yang akan datang, tepatnya 2024.

Kebijakan tersebut diberlakukan menyusul akan diterapkannya Sistem Transaksi Tol Nontunai Nirsentuh berbasis Multi Lane Free Flow (MLFF) pada Desember tahun ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Lama kelamaan karena sudah terbiasa, gate itu akan kita buka. Sehingga, pada tahun 2024, tidak akan ada gardu tol,” jelas Danang dalam webinar Infrastruktur untuk Indonesia, Rabu (2/3/2022) lalu.

Baca Juga :  Ingat! Aplikasi MLFF berlaku di jalan tol, maksa pakai e-Toll risiko STNK diblokir

Menurutnya, dengan diterapkannya MLFF, para pengguna jalan tol tak perlu lagi menempelkan kartu uang elektronik.

Sebelumnya, Danang mengatakan, para pengguna jalan tol bisa melakukan pembayaran non-tunai hanya dengan mengunduh aplikasi electronic-on board unit (e-OBU) bernama Cantas pada gawai masing-masing.

Cantas merupakan aplikasi pintar yang didesain dengan sistem navigasi satelit atau Global Navigation Satellite System (GNSS) yang dapat memungkinkan pengguna kendaraan untuk melakukan pembayaran hanya dengan melalui gawai. Untuk cara kerjanya, GPS akan menentukan lokasi yang dideterminasi oleh satelit dan proses map-matching akan berjalan di central system. Saat kendaraan keluar tol dan proses map-matching berakhir, sistem akan melakukan kalkulasi tarif.

Baca Juga :  Siap-siap Warga Sukabumi, Tol Ini yang Pertama Terapkan Bayar Tanpa Berhenti dan Tap E-Toll

Hanya, untuk menggunakan aplikasi tersebut para pengendara diharuskan untuk terlebih dahulu melakukan pendaftaran, sehingga nantinya akan sekaligus terhubung dengan plat nomor kendaraan. Selain melalui aplikasi, pengguna tol juga dapat memasang OBU di kendaraan yang terintegrasi sistem pembayaran di GT.

Bahkan pengguna juga bisa memanfaatkan electronic route ticket atau tiket sekali perjalanan. Dengan begitu, mereka dapat memilih cara yang paling efektif sesuai kebutuhannya.

Adapun penerapaan MLFF sekaligus mempersingkat waktu transaksi menjadi hanya empat detik dibandingkan transaksi manual 10 detik.

Berita Terkait

Ini jadwal KA Pangrango terbaru 2025 relasi Bogor-Sukabumi dan harga tiketnya
Cek interior Skybridge Stasiun Paledang, penumpang KA Pangrango dari Sukabumi ke Jakarta harus lewat sini
Sukabumi hasilkan 766,14 ton biji kopi, ini 22 kecamatan penghasil
10 kecamatan dengan kebun kelapa terluas di Sukabumi, peluang ekspor ke China untuk coconut milk
Sunanda Rahmat Hidayat, YouTuber 12 juta subscriber asal Sukabumi ingin jadi terkaya di kampung
Kisah sukses food vlogger asal Sukabumi, Gerry Girianza: Dari Amerika Serikat ke Pulau Dewata
Buruh Sukabumi mau cek nama penerima BLT Subsidi Gaji 2025? Begini caranyanya
25 jenis buah dihasilkan dari Kabupaten Sukabumi, dari alpukat hingga jengkol

Berita Terkait

Sabtu, 21 Juni 2025 - 17:07 WIB

Ini jadwal KA Pangrango terbaru 2025 relasi Bogor-Sukabumi dan harga tiketnya

Sabtu, 21 Juni 2025 - 14:47 WIB

Cek interior Skybridge Stasiun Paledang, penumpang KA Pangrango dari Sukabumi ke Jakarta harus lewat sini

Jumat, 20 Juni 2025 - 15:00 WIB

Sukabumi hasilkan 766,14 ton biji kopi, ini 22 kecamatan penghasil

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:42 WIB

10 kecamatan dengan kebun kelapa terluas di Sukabumi, peluang ekspor ke China untuk coconut milk

Kamis, 19 Juni 2025 - 01:30 WIB

Sunanda Rahmat Hidayat, YouTuber 12 juta subscriber asal Sukabumi ingin jadi terkaya di kampung

Berita Terbaru

Menteri Luar Negeri Iran, Sayed Abbas Araghchi - Ist

Internasional

Menlu Iran: Membela diri dari serangan biadab adalah hak kami

Minggu, 22 Jun 2025 - 22:42 WIB

Tel Aviv hancur dihantam rudal balistik Iran - Istimewa

Hikmah

Kapan Israel hancur? Ini penjelasan tafsir ulama

Minggu, 22 Jun 2025 - 04:40 WIB