Mengenal Jogi Hendra Atmadja, bos Le Minerale akan bangun pabrik di Parungkuda Sukabumi

- Redaksi

Senin, 22 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jogi Hendra Atmadja - Istimewa

Jogi Hendra Atmadja - Istimewa

sukabumiheadline.com – Siapa yang tak mengenal Mayora, dari mulai produk biskuit hingga permen, warga Sukabumi tentu banyak tahu berbagai produk unggulan PT Mayora Indah TBK.. Sebut saja, Biskuit Roma, Kopiko hingga Le Minerale.

Baca Juga: Ini 5 kecamatan setor pajak perusahaan tertinggi dan terendah di Kabupaten Sukabumi

Mayora didirikan sejak 1977 dengan pabrik pertamanya yang berlokasi di Tangerang, Banten. Perusahaan kemudian melakukan Penawaran Umum Perdana atau Initial Public Offering (IPO) dan menjadi perusahaan publik pada 1990.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga:

Jogi Hendra Atmadja berharta Rp60 triliun

Baca Juga :  Sampah Galon Menggunung, Iklan Aqua Sindir Le Minerale?

Pendiri Mayora, Jogi Hendra Atmadja, sosok dibalik perusahaan tersebut terbilang sudah sangat tajir melintir dengan harta kekayaan yang fantastis.

Jogi mendirikan PT Mayora Indonesia pada 17 Februari 1977 bersama Darmawan Kurnia dan Raden Soedigdo. Dalam perusahaan tersebut, Jogi didapuk menjadi komisaris utama.

Sejak saat itu, produk makanan dan minuman dari Mayora kian digemari tidak hanya di Indonesia, tapi juga di hampir 90 negara.

Baca Juga:

Tak heran jika kemudian pria kelahiran Jakarta tahun 1946 itu memiliki harta hingga puluhan triliun Rupiah dari bisnis yang dirintisnya.

Pada 2022 lalu, Majalah Forbes pernah menobatkan dirinya di dalam daftar 50 orang Indonesia paling tajir. Menurut majalah yang berbasis di Amerika Serikat itu, Jogi memiliki kekayaan sebesar US$3,95 miliar atau setara Rp59,62 triliun.

Baca Juga :  Aqua dan Le Minerale Mah Lewat, Ini 5+2 Air Mineral Terbaik Kualitas Terjamin

Total harta kekayaannya itu berhasil menempatkan Jogi sebagai orang Indonesia terkaya di urutan ke-12. Baca lengkap: Profil Jogi Hendra Atmadja, Punya Harta Rp60 Triliun akan Bangun Pabrik di Sukabumi

Jogi Hendra Atmadja
Jogi Hendra Atmadja – Istimewa

Akan bangun pabrik di Sukabumi

Informasi dihimpun, saat ini Mayora disebut tengah merencanakan pembukaan pabrik barunya di Desa Pondokkasolandeuh, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi.

Baca Juga: Intip Persaingan AMDK Indomaret dan Alfamart, Menurut Warga Sukabumi Enak Mana?

Jika pembukaan pabrik baru tersebut terwujud, tentunya akan membawa dampak ekonomi yang positif bagi warga sekitar. Dari mulai peluang kerja bagi generasi muda Sukabumi hingga bisnis kos-kosan dan usaha kecil lainnya akan semakin bergairah. Profil Jogi Hendra Atmadja selengkapnya baca: Profil Jogi Hendra Atmadja, Punya Harta Rp60 Triliun akan Bangun Pabrik di Sukabumi

Berita Terkait

Harta dan profil Purbaya Yudhi Sadewa: Menteri keuangan ke-30, urang Sunda yang ceplas-ceplos
Grup Sinarmas garap proyek geothermal, satu di Sukabumi nilai investasi Rp3,2 T
Punya skill di luar nalar, begini cara tuna netra di Sukabumi penuhi kebutuhan hidup
Selamat, tunjangan profesi guru non PNS naik jadi Rp2 juta per bulan
CSIS: Ekonomi sulit dan rakyat terluka picu demonstrasi
Wali Kota Sukabumi pajaki UMKM 5% dengan PB1, aktivis: dicekik pusat dan daerah
Syahrini jadi artis terkaya ke-4 di Indonesia, intip sumber duit dan masa kecil wanita Sukabumi ini
Beda dengan Ahmad Sahroni, pria asal Sukabumi ini terusir ke Singapura dan jadi miliarder

Berita Terkait

Minggu, 14 September 2025 - 18:55 WIB

Harta dan profil Purbaya Yudhi Sadewa: Menteri keuangan ke-30, urang Sunda yang ceplas-ceplos

Rabu, 10 September 2025 - 17:21 WIB

Grup Sinarmas garap proyek geothermal, satu di Sukabumi nilai investasi Rp3,2 T

Rabu, 10 September 2025 - 02:04 WIB

Punya skill di luar nalar, begini cara tuna netra di Sukabumi penuhi kebutuhan hidup

Kamis, 4 September 2025 - 15:36 WIB

Selamat, tunjangan profesi guru non PNS naik jadi Rp2 juta per bulan

Rabu, 3 September 2025 - 10:00 WIB

CSIS: Ekonomi sulit dan rakyat terluka picu demonstrasi

Berita Terbaru