Berburu kuliner legend di Cibadak Sukabumi, rasa sop, soto hingga dendeng H. Mamad melebihi harganya

- Redaksi

Sabtu, 27 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Berburu kuliner lezat di Cibadak Sukabumi, rasa sop, soto hingga dendeng H. Mamad melebihi harganya - Istimewa

Berburu kuliner lezat di Cibadak Sukabumi, rasa sop, soto hingga dendeng H. Mamad melebihi harganya - Istimewa

sukabumiheadline.com – Tidak hanya di Kota Sukabumi, tempat berburu kuliner legendaris juga ada di Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Usia tempat makan ini bahkan sudah berusia hampir 70 tahun.

Warung Nasi H. Mamad, sudah berdiri sejak 1959 silam. Lokasi warung nasi yang menjual aneka macam makanan berat ini terletak di Kampung Leuwigoong, Kelurahan/Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi.

Baca Juga: Icip Kuliner Khas Palabuhanratu, Roy Kyoshi ke Sukabumi untuk Bertemu Nyi Roro Kidul

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Warung Nasi H. Mamad sudah sejak 65 tahun silam berjualan. Awalnya Mamad menjual nasinya dengan cara dipikul dan berkeliling kampung. Seiring waktu berjalan dan usianya yang beranjak tua, Mamad kemudian membuka warung nasi di Kota Nayor tersebut.

Karenanya, tak heran jika warung nasi ini tidak pernah sepi pembeli karena sudah cukup dikenal. Diakui salah seorang cucu dari Mamad, dalam sehari warung tersebut bisa meraup omzet hingga Rp6 juta.

Rekomendasi Redaksi:

Baca Juga :  Asal-usul Nama Sukabumi, Bogor, Cianjur, Purwakarta dan Pangandaran
Berburu kuliner lezat di Cibadak Sukabumi, rasa sop, soto hingga dendeng H. Mamad melebihi harganya
Berburu kuliner lezat di Cibadak Sukabumi, rasa sop, soto hingga dendeng H. Mamad melebihi harganya – Istimewa

Di sini, Foodies bisa menyantap aneka hidangan lezat. Dari mulai sop, soto, babat goreng, limpa dan paru dedeng goreng, dendeng daging, empal dan aneka hidangan lainnya.

Selain itu, di sini Foodies juga bisa menikmati lezatnya Ayam kampung goreng dan opor ayam kampung. Soal rasa, tentu saja “maknyus”. Bahkan sejumlah pembeli menyebut rasa hidangan legend tersebut melebihi harganya.

Baca Juga: Sekolah Pramugara, Artis Sinetron Ini Juga Bisnis Kuliner dan akan Buka Cabang di Sukabumi

Untuk menu tambahan, Foodies bisa menyantap berbagai lauk ikan dan daging dengan tambahan perkedel yang empuk atau emping dan kerupuk hingga sambel kacang.

Uniknya, menurut Ipan, rahasia kelezatan semua hidangan di warung nasi tersebut karena dimasak secara tradisional, yakni dengan menggunakan bara api dari kayu bakar.

Rekomendasi Redaksi:

Berburu kuliner lezat di Cibadak Sukabumi, rasa sop, soto hingga dendeng H. Mamad melebihi harganya
Berburu kuliner lezat di Cibadak Sukabumi, rasa sop, soto hingga dendeng H. Mamad melebihi harganya – Istimewa

Alhamdulillah sudah dikenal di kalangan warga Cibadak. Banyak juga pelanggan dari Jakarta. Kalau tujuan Sukabumi, biasanya mereka suka mampir untuk makan di sini, termasuk dari luar kota hingga artis,” kata Ipan tanpa menyebutkan nama artis yang dimaksud.

Baca Juga :  Modal Rp1 Juta, Omset Usaha Stiker Pria Cibadak Sukabumi Belasan Juta per Bulan

Baca Juga: 

Inne Hadiati, salah seorang pengunjung menyarankan untuk mencicipi dendeng paru, sop sapi bening, perkedel, sate kikil dan sambal kacang.

“Warungnya kecil dan sederhana. Lokasinya belok sedikit dari keramaian Cibadak. Ketika masuk, langsung terlihat deretan lauk pauk yang menggugah selera,” kata Inne.

Baca Juga: Siti Navisyah, Selebgram Cantik Asal Sukabumi Penakluk Gunung

“Saya merekomendasikan empal, paru goreng, perkedel dan ada sate kikil. Menyesal gak nyoba sate kikilnya. Kuah sopnya light. Nyaris bening dengan rasa sop yang alami tanpa perlu menambah ini itu. Sambalnya sambal kacang yang encer,” ungkapnya.

Jika Foodies berniat menikmati hidangan di sini, disarankan datang jangan terlalu sore. Pasalnya, Warung Nasi H. Mamad kadang hanya buka sampai jam 15.00 WIB, atau paling lambat pukul 17.00 WIB.

Untuk satu porsi makan, harga yang harus Foodies bayar sekira Rp25 ribu hingga Rp50 ribu.

Berita Terkait

Kontribusi akademik, mahasiswa Geografi UI temukan potensi wisata geologi di Sukabumi
12 November diperingati sebagai Hari Ayah Nasional, begini sejarahnya
Wanita Sukabumi, ini 5 model rambut pendek dan medium akhir tahun 2025
Peran utama di Dilan ITB 1997, Ariel bantah atur Milea dan stres karena ini
Tak sekadar penghias taman, pucuk merah cegah penyakit dan bermanfaat untuk kesehatan
Profil lengkap Kia Florita, istri Wakil Wali Kota Sukabumi pernah alami pelecehan
Band Romantic Pop asal Sukabumi, Himalayan rilis Tak Hanya Untukku
5 model blazer brokat motif batik untuk Hijabers Sukabumi, mewah, anggun bak putri raja

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 12:55 WIB

12 November diperingati sebagai Hari Ayah Nasional, begini sejarahnya

Selasa, 11 November 2025 - 19:28 WIB

Wanita Sukabumi, ini 5 model rambut pendek dan medium akhir tahun 2025

Senin, 10 November 2025 - 18:44 WIB

Peran utama di Dilan ITB 1997, Ariel bantah atur Milea dan stres karena ini

Minggu, 9 November 2025 - 16:43 WIB

Tak sekadar penghias taman, pucuk merah cegah penyakit dan bermanfaat untuk kesehatan

Minggu, 9 November 2025 - 10:48 WIB

Profil lengkap Kia Florita, istri Wakil Wali Kota Sukabumi pernah alami pelecehan

Berita Terbaru