Oalah meskipun bawa SIM Digital ternyata tetap ditilang dan denda, terus kenapa dibuat?

- Redaksi

Minggu, 8 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi SIM Digital - Istimewa

Ilustrasi SIM Digital - Istimewa

sukabumiheadline.com – Warga Sukabumi, Jawa Barat, yang mengemudi kendaraan bermotor tetap wajib membawa Surat Izin Mengemudi (SIM) fisik agar terhindar dari tilang.

Baru-baru ini memang ramai di media sosial X dan TikTok tentang penggunaan foto SIM dan SIM Digital saat tidak membawa dokumen fisik. Banyak warganet menyebut, pengemudi bisa menunjukkan foto SIM saat pemeriksaan kendaraan atau tilang.

Berita Terkait: Warga Sukabumi, SIM mati bisa diperpanjang dan tak perlu bikin baru, begini caranya

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Warganet juga mengklaim, pengemudi dapat menggunakan SIM Digital dari aplikasi SIM Pesisi Nasional (SIM Nasional Presisi). Namun, hal itu dibantah Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) informasi tersebut tidaklah benar.

Pengemudi masih bisa ditilang meskipun telah menunjukkan foto atau SIM Digital. Karenanya, Polri meminta pengemudi tetap membawa SIM fisik yang masih aktif ketika berkendara di jalan raya.

Baca Juga :  Aturan baru lagi, warga Sukabumi pemilik motor matic ini wajib ganti SIM C jadi SIM CI

Mengutip dari kompas.com, Kasubdit Regident Ditlantas Polda Banten AKBP Sonny Harsono mengatakan, SIM fisik telah dilengkapi chip atau media penyimpanan data.

Berita Terkait: Warga Sukabumi merantau ke-10 negara ini, masih bisa gunakan SIM Indonesia

“Apabila petugas ragu atas identitas pengemudi petugas langsung bisa lakukan pengecekkan menggunakan alat khusus,” kata Sonny.

Ia menegaskan, dokumen elektronik atau menunjukkan foto di dalam galeri belum bisa menggantikan SIM fisik. Karenanya petugas akan tetap memeriksa secara langsung SIM yang sah dan fisik kartu SIM milik pengemudi.

Sonny menjelaskan, aturan yang mewajibkan pengemudi membawa SIM fisik termuat dalam Pasal 106 ayat (5) Undang-Undang (UU) Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).

Berita Terkait: Ada SIM C1, C2, C3 dan D, ini jenis surat izin mengemudi sesuai aturan baru

Baca Juga :  Aturan Baru Polri Bikin SIM Harus Punya Sertifikat Mengemudi, Warga Sukabumi Sudah Tahu?

Adapun aturan tersebut berbunyi:

Pada saat diadakan pemeriksaan kendaraan bermotor di jalan setiap orang yang mengemudikan kendaraan bermotor wajib menunjukkan:

  1. Surat Tanda Nomor  Kendaraan Bermotor atau Surat Tanda Coba Kendaraan Bermotor
  2. Surat Izin Mengemudi
  3. Bukti lulus uji berkala
  4. Tanda bukti lain yang sah.

Berita Terkait: Setahun 30 ribu kendaraan baru di Sukabumi, tapi SIM baru hanya 16 persen

Sementara itu, Pasal 1 ayat (23) menyebutkan bahwa pengemudi adalah orang yang mengemudikan kendaraan bermotor di jalan yang sudah memiliki SIM.

Sanksi Tidak Membawa SIM Fisik
Polisi dapat menjatuhkan sanksi kepada pengemudi yang terbukti melanggar aturan lalu lintas.

Sanksi bagi pengemudi yang tidak membawa SIM fisik ketika berkendara di jalan raya termuat dalam Pasal 106 ayat (5) UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang LLAJ.

Sesuai aturan tersebut, pengemudi yang melanggar akan terjerat pidana kurungan paling lama satu bulan. Selain itu, Pengemudi juga dikenakan sanksi berupa denda paling banyak atau maksimal Rp250.000.

Berita Terkait

Setelah legislator asal Sukabumi, KPK panggil 16 saksi lagi kasus korupsi CSR BI
Duduk perkara KPK panggil anggota DPR asal Sukabumi Iman Adinugraha terkait kasus korupsi
Dipecat, Kompol Cosmas Kaju Gae menangis usai PTDH kasus rantis gilas ojol
Korupsi Kuota Haji rugikan Rp1 T, ini daftar barang dan uang disita KPK
Warga Sukabumi jadi korban, 7 Brimob ditangkap kasus rantis lindas ojol hingga tewas
Habib, pegawai Imigrasi Sukabumi dan 7 lainnya dilaporkan ke Bareskrim kasus eksploitasi seksual
Iqlima Kim divonis 6 bulan, ini seteru yang bikin wanita Sukabumi didenda Rp100 juta
Immanuel Ebenezer pada 2022: koruptor harus dihukum mati, sekarang berharap amnesti presiden

Berita Terkait

Kamis, 11 September 2025 - 04:16 WIB

Setelah legislator asal Sukabumi, KPK panggil 16 saksi lagi kasus korupsi CSR BI

Kamis, 4 September 2025 - 19:40 WIB

Duduk perkara KPK panggil anggota DPR asal Sukabumi Iman Adinugraha terkait kasus korupsi

Rabu, 3 September 2025 - 21:19 WIB

Dipecat, Kompol Cosmas Kaju Gae menangis usai PTDH kasus rantis gilas ojol

Rabu, 3 September 2025 - 18:40 WIB

Korupsi Kuota Haji rugikan Rp1 T, ini daftar barang dan uang disita KPK

Jumat, 29 Agustus 2025 - 06:09 WIB

Warga Sukabumi jadi korban, 7 Brimob ditangkap kasus rantis lindas ojol hingga tewas

Berita Terbaru