Biaya jembatan gantung Sukabumi Rp4 miliar, terpanjang se-ASEAN, kapasitas 40 orang, kayu dari Papua

- Redaksi

Rabu, 27 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jembatan gantung Situ Gunung Suspension Bridge di Sukabumi jadi yang terpanjang di Asia Tenggara. - Istimewa

Jembatan gantung Situ Gunung Suspension Bridge di Sukabumi jadi yang terpanjang di Asia Tenggara. - Istimewa

sukabumiheadline.com – Jembatan gantung menjadi salah satu alternatif jalan yang bisa menghubungkan dua sisi suatu tempat.

Selain itu, di sejumlah lokasi, jembatan gantung juga menjadi destinasi wisata yang ramai dikunjungi, terlebih pada musim liburan. Kehadiran jembatan gantung menjadi daya tarik tersendiri, antara lain karena panjangnya yang membentang.

Meskipun terdapat pemandangan indah disekelilingnya, tak urung jembatan gantung kerap membuat nyali ciut bagi siapapun yang melintasinya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Salah satu yang disebut menjadi jembatan gantung terpanjang ini terletak di Jawa Barat, tepatnya berada di dalam kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP), Sukabumi, Jawa Barat, Situ Gunung Suspension Bridge.

Dalam hal ini, jembatan gantung Situ Gunung menghubungkan area Situ Gunung dengan Curug Sawer yang mana keduanya masih berada dalam kawasan TNGGP.

Baca Juga :  Aktor Hollywood Will Smith kepincut Lembah Purba Sukabumi, artis Indonesia heboh, cek rute dan HTM

Berada di dalam kawasan TNGGP, tidak hanya jembatan gantung yang menjadi daya tarik wisatawan, akan tetapi terdapat danau, air terjun, penginapan hingga restoran.

Adapun panjang keseluruhan dari jembatan gantung ini ialah 243 meter dengan lebar 1.3 meter serta tinggi 121 meter.

Berikut adalah tiga fakta menarik tentang jembatan gantung Situ Gunung, Sukabumi:

Dana pembangunan sekira Rp4 miliar

Sebagai jembatan gantung terpanjang di Indonesia hingga Asia Tenggara, pembangunan jembatan ini memerlukan dana yang banyak agar memiliki kapasitas yang baik pula.

Pengunjung jembatan gantung Situ Gunung Suspension Bridge di Sukabumi. - Istimewa
Pengunjung jembatan gantung Situ Gunung Suspension Bridge di Sukabumi. – Istimewa

Pembangunan ini dimulai sejak tahun 2015 yang dikomandoi oleh Menteri Lingkungan Hidup serta pihak swasta.

Adapun dana yang digunakan untuk membangun jembatan gantung ini menurut pengelola TNGGP ialah berkisar hingga Rp4 miliar.

Baca Juga :  Wajah baru jembatan gantung di Sukabumi, intip foto-foto cantiknya dan kunjungi

Kapasitas dan sesifikasi material

Salah satu bahan yang digunakan dalam pembangunan jembatan gantung ini ialah menggunakan kayu ulin atau kayu besi yang dikirim langsung dari Papua.

Mengapa kayu ulin ialah karwna memiliki ketahanan lebih akan perubahan suhu dan kelembaban, berat dan keras, serta tidak mudah dimakan oleh rayap.

Meskipun memiliki pijakan dari bahan yang berkualitas, pengelola hanya mengijinkan 40 orang/pengunjung di setiap sekali jalan.

Mengapa kayu ulin ialah karwna memiliki ketahanan lebih akan perubahan suhu dan kelembaban, berat dan keras, serta tidak mudah dimakan oleh rayap.

Adapun kapasitas yang dimiliki oleh jembatan gantung ini ialah hingga 55 ton.

Diberitakan sukabumiheadline.com sebelumnya, Situ Gunung Suspension Bridge juga merupakan jembatan gantung terpanjang kelima di dunia. Baca lengkap: Ini lho jembatan gantung terpanjang di dunia, nomor 5 kebanggaan warga Sukabumi

Berita Terkait

2027 Gerbang Tol Bocimi Seksi 2 dan 3 berarsitektur budaya Sunda
Hijabers Sukabumi, ini lho 5 model busana kerja Muslimah usia 40-50 tahun
Ini alasan BRIN usul Gunung Karang dan Gunung Tangkil Sukabumi jadi cagar budaya dan eco-museum
Kontribusi akademik, mahasiswa Geografi UI temukan potensi wisata geologi di Sukabumi
12 November diperingati sebagai Hari Ayah Nasional, begini sejarahnya
Wanita Sukabumi, ini 5 model rambut pendek dan medium akhir tahun 2025
Peran utama di Dilan ITB 1997, Ariel bantah atur Milea dan stres karena ini
Tak sekadar penghias taman, pucuk merah cegah penyakit dan bermanfaat untuk kesehatan

Berita Terkait

Minggu, 16 November 2025 - 19:58 WIB

2027 Gerbang Tol Bocimi Seksi 2 dan 3 berarsitektur budaya Sunda

Minggu, 16 November 2025 - 10:20 WIB

Hijabers Sukabumi, ini lho 5 model busana kerja Muslimah usia 40-50 tahun

Sabtu, 15 November 2025 - 23:44 WIB

Ini alasan BRIN usul Gunung Karang dan Gunung Tangkil Sukabumi jadi cagar budaya dan eco-museum

Kamis, 13 November 2025 - 20:16 WIB

Kontribusi akademik, mahasiswa Geografi UI temukan potensi wisata geologi di Sukabumi

Rabu, 12 November 2025 - 12:55 WIB

12 November diperingati sebagai Hari Ayah Nasional, begini sejarahnya

Berita Terbaru