28.9 C
Sukabumi
Sabtu, April 27, 2024

Ternyata Ini Penyebab Ledakan Tabung CNG di Cibadak Sukabumi, Kepsek SD Korban Tewas

sukabumiheadline.com l Peristiwa pilu meledaknya tabung gas...

Kisah perjalanan spiritual Philippe Troussier, eks pelatih Timnas Vietnam Mualaf

sukabumiheadline.com - Philippe Troussier, mantan pelatih Tim...

Tanggul Jebol Belum Juga Diperbaiki, Ciemas Sukabumi Langganan Banjir

SukabumiTanggul Jebol Belum Juga Diperbaiki, Ciemas Sukabumi Langganan Banjir

SUKABUMIHEADLINE.com l CIEMAS – Bencana banjir kembali menerjang pemukiman warga Kampung Ciuyuhan, Kedusunan Pasirbaru, Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (10/09/2022).

Informasi diperoleh sukabumiheadline.com dari Kepala Dusun Pasirbaru, Misbah menyebutkan, sejumlah rumah warga terendam banjir akibat meluapnya Sungai Cikalong pada sekira pukul 15.00 WIB tersebut.

“Kejadiannya ketika hujan deras. Luapan air merendam rumah warga dan masjid,” ujarnya.

Karenanya, Misbah berharap pemerintah segera bertindak untuk mencegah kerusakan bertambah.

“Instansi terkait mohon kepedulian dan kepekaannya, banjir ini terus terjadi sejak lima bulan lalu sampai saat ini masih belum ada penanganan, padahal ini sifatnya urgen yang berdampak kepada rumah warga Masjid Al-Rayan serta puluhan hektar sawah yang ada di blok Cidatar, Cinaron, Cikoneng yang pastinya tidak bisa di tanam karena banjir dan tertutup pasir akibat jebolnya Sungai Cikalong,” kata Misbah.

“Saya selaku kadus Pasirbaru Tamanjaya, mewakili warga masyarakat memohon dengan sangat kepada pemangku kebijakan agar tanggul Sungai Cikalong yang jebol segera diperbaiki, sebelum terjadi dampak besar kerugian kepada warga masyarakat.” Kata dia.

Diberitakan sebelumnya, bencana serupa juga melanda akibat tanggul Jebol yang belum juga diperbaiki pada lima bulan silam, atau ketika menjelang Idul Fitri.

BACA JUGA:

Tanggul Jebol, Rumah dan Masjid di Ciemas Sukabumi Rusak Berat

Banjir di Ciemas Sukabumi Rendam Rumah 4 Ustadz dan Masjid Jami

“Sebenarnya warga telah berusaha memperbaiki tanggul dengan alat dan material seadanya, namun tetap tak mampu menahan debit air yang besar hingga jebol kembali,” terang Misbah.

Pada bencana banjir 5 bulan silam, akibat terjangan banjir satu rumah dilaporkan roboh.

“Ya telah makan korban satu bangunan rumah saudara saya ambruk, kini banjir menerjang dua rumah satu mesjid dan ratusan hektar sawah,” pungkasnya.

Konten Lainnya

Content TAGS

Konten Populer